Sop Brain Gym
Sop Brain Gym
Sop Brain Gym
Pengertian Terapi Brain Gym adalah senam otak yang bertujuan untuk memicu otak
agar tidak kehilangan daya intelektualnya dan awarnessnya. Senam otak
adalah senam ringan yang dilakukan dengan gerakan menyilang, agar
terjadi harmonisasi dan optimalisasi kinerja otak kanan dan otak kiri.
(Budhi, 2010). Brain Gym adalah serangkaian latihan gerak yang
sederhana untuk memudahkan kegiatan belajar dan penyesuaian dengan
tuntutan sehari-hari
Tujuan Mengintegrasikan setiap bagian otak untuk membuka bagian otak yang
sebelumnya tertutup atau terhambat. Brain Gym dapat menurunkan
kecemasan, mengatasi lupa dan memberikan rasa tenang dan nyaman.
Indikasi Barin Gym dapat dilakukan oleh siapa saja, dimana saja, dan kapan saja.
Brain Gym dapat dilakukan pada lansia yang mengalami penurunan daya
ingat atau demensia, juga pada lansia yang mengalami penyakit
Alzheimer.
Persiapan Atur lingkungan aman, nyaman dan tenang.
lingkungan
Prosedur Gerakan 1:
Ulurkan tangan ke depan
Fungsinya :
a. Meningkatkan koordinasi kiri/kanan
b. Memperbaiki pernafasan dan stamina
c. Memperbaiki koordinasi dan kesadaran tentang ruang dan gerak
d. Memperbaiki pendengaran dan penglihatan
Fungsinya :
a. Kesadaran akan otak kanan dan kiri.
b. Memperbaiki penglihatan perifer.
c. Kesadaran akan tubuh, koordinasi, serta keterampilan khusus tangan
dan mata.
d. Memperbaiki kemapuan olahraga dan keterampilan gerakan.
Fungsinya :
1. Melepaskan ketegangan tengkuk dan bahu karena stres
2. Menyeimbangkan otot leher dan tengkuk (mengurangi sikap tubuh
yang condong ke depan)
3. Menegakkan kepala (membantu mengurangi kebiasaan
memiringkan kepala atau bersandar pada siku)
Fungsinya :
1. Meningkatkan fokus dan konsentrasi tanpa fokus yang berlebihan
2. Pernafasan menjadi lebih lancar dan sikap lebih santai
3. Peningkatan energi pada tangan dan jari
Fungsinya :
1. Keseimbangan tubuh kanan dan kiri
2. Tingkat energi lebih baik
3. Memperbaiki kerja sama kedua mata (bisa meringankan stres
visual, juling atau pandangan yang terus menerus)
4. Otot tengkuk dan bahu lebih rileks
Fungsinya :
1. Energi dan nafas lebih baik
2. Otot wajah, lidah, dan rahang menjadi lebih rileks
3. Fokus perhatian meningkat
4. Keseimbangan menjadi lebih baik
Fungsinya :
1. Mengaktifkan bagian depan otak guna menyeimbangkan stres
yang berhubungan dengan ingatan tertentu, situasi, orang, tempat,
dan ketrampilan
2. Menenangkan dalam penyesuaian sehari-hari
Fungsinya :
1. Merilekskan daerah pinggang, pinggul dan sekitarnya
2. Tubuh atas dan bawah bergerak sebagai satu kesatuan
Fungsinya :
1. Melepaskan ketegangan mata, tengkuk, dan bahu pada waktu
memusatkan perhatian dan meningkatkan kedalaman persepsi
2. Meningkatkan pemusatan, keseimbangan dan koordinasi.