Makalah Psikopen
Makalah Psikopen
Makalah Psikopen
Diajukan untuk memenuhi salah satu tugas kelompok mata kuliah Psikologi
Disusun Oleh
2019
DAFTAR ISI
Daftar Isi.......................................................................................................i
BAB I PENDAHULUAN............................................................................1
1.3 Tujuan..............................................................................................2
1.4 Manfaat............................................................................................2
2.1 Belajar..............................................................................................3
2.4 Apresiasi..........................................................................................5
BAB IV PENUTUP...................................................................................31
4.1 Simpulan.......................................................................................31
4.2 Saran.............................................................................................31
DAFTAR PUSTAKA.................................................................................32
i
BAB I
PENDAHULUAN
membantu peserta didik agar dapat belajar dengan baik. Makaah ini bermaksud
peserta didik ?
1
2
peserta didik ?
1.3 Tujuan
1.4 Manfaat
KAJIAN PUSTAKA
2.1 Belajar
1), belajar adalah mengerti sesuatu yang telah diketahui sepanjang hidup tetapi
Menurut teori ilmu jiwa Gestalt (dalam buku Psikologi Pendidikan. Alisuf
Sabri,1996 : 72), belajar bukan hanya sekedar proses asosiasi antara stimulus
didalam kepribadian yang menyatakan diri sebagai suatu pola baru dari pada
pengertian.
pembelajaran yang tersedia pada jalur, jenjang, dan jenis pendidikan tertentu.
3
4
tergantung dari orang lain, dalam arti benar-benar seorang pribadi yang
menentukan diri sendiri dan tidak dipaksa dari luar, mempunyai sifat-sifat dan
keinginan sendiri"
Istilah strategi (strategy) berasal dari “kata benda” dan “kata kerja” dalam
kehidupan di sekolah sehingga antara guru yang mengajar dan anak didik yang
2.4 Apresiasi
juga penilaian seseorang terhadap sebuah karya sastra ataupun juga karya seni
tertentu. Apresiasi tersebut juga dapat diartikan ialah sebagai bentuk rasa kagum
ataupun juga kekaguman yang keluar dari diri penguasa ataupun penikmat dari
PEMBAHASAN
waktu belajar lebih cepat dari waktu yang telah ditentukan sehingga dapat
khusus bagi peserta didik yang memiliki kemampuan dan kecerdasan luar biasa
dengan penyelesaian waktu belajar lebih cepat atau lebih awal dari waktu yang
penyelesaian waktu belajar lebih cepat dari waktu yang ditentukan dari setiap
bagi dirinya sendiri.
6
7
berbakat adalah:
dan menguasai kurikulum pada tingkat sebelumnya akan lebih baik dan lebih
efisien.
b. Meningkatkan efektifitas. Siswa yang dapat belajar pada tingkat kelas yang
menggunakan otak (sadar, rasional, memekai otak kiri dan verbal), tetapi juga
pembelajar.
c. Belajar berasal dari mengerjakan pekerjaan itu sendiri (dengan umpan balik).
Belajar paling baik adalah belajar dalam konteks. Kita belajar berenang
MASTER,yaitu:
juga ada pendekatan yang dikembangkan oleh Dave Meier yang dikenal
peserta didik kurikulum, guru dan fasilitas dengan tujuan membantu siswa
atau peserta didik agar dapat belajar dengan mudah sehingga tujuan
pembelajaran tercapai.
yaitu membuat generalisasi dari fakta, konsep, dan prinsip dari apa yang
diketahui seseorang.
Briggs (1974) menyatakan suatu contoh strategi kognisi ialah proses inferensi
siswa sendiri.
materi-materi atau kurikulum yang padat sehingga dalam waktu dua tahun
belajar.
11
presentasi.
5. Belajar berpusat aktivitas dapat dirancang dalam waktu yang jauh lebih
dengan presentasi.
Menurut Socrates dan John Dewey, belajar merupakan suatu kegiatan yang
dilakukan secara mental dan fisik yang diikuti dengan kesempatan merefleksikan
mediator dan fasilitator yang membantu proses belajar siswa dan mahasiswa agar
Fungsi mediator dan fasilitator dapat dijabarkan dalam beberapa tugas sbb:
2. Tujuan dan apa yang akan dibuat di kelas sebaiknya dibicarakan bersama
3. Guru perlu mengerti pengalaman belajar mana yang lebih sesuai dengan
kebutuhan siswa
Hal-hal yang penting dikerjakan oleh seorang guru konstruktivis sebagai berikut:
terhadap data
3. Guru perlu tahu bahwa “tidak mengerti” adalah langkah yang penting
3.2.1 Pengertian
Inquiry diantaranya adalah:
learning ialah suatu cara mengajar yang melibatkan siswa dalam proses kegiatan
mental melaui tukar pendapat, dengan diskusi, membaca sendiri, dan mencoba
yang menitik beratkan pada proses pemecahan masalah, sehingga siswa harus
pemecahan masalah.
pemecahan masalah.
syarat berikut:
14
5) Guru tidak ikut campur tangan dan intervensi terhadap kegiatan siswa.
informasi oleh guru kepada siswa sebagai penerima informasi yang baik
sumber belajar.
15
informasi dari guru apa adanya, ke arah membiasakan belajar mandiri dan
bertahun-tahun dilakukan.
dalam belajar. Inipun bukan pekerjaan yang mudah karena umumnya guru
3. Metode ini memberikan kebebasan pada siswa dalam belajar, tetapi tidak
berarti menjamin bahwa siswa belajar dengan tekun, penuh aktivitas, dan
terarah.
4. Cara belajar siswa dalam metode ini menuntut bimbingan guru yang lebih
baik. Dalam kondisi siswa banyak (kelas besar) dan guru terbatas, agaknya
membuat persoalan.
tertentu.
antara lain:
a. Guided discovery-inquiry.
b. Discovery-inquiry bebas.
f. Pictorial riddle.
g. Synectic lesson.
3.3.1 Pengertian
pembelajaran pada saat ini adalah kurikulum 2013 atau sering disebut
menjadikan peserta didik lebih aktif dan berpikir kritis serta mampu belajar
mereka tidak tahu yang akhirnya peserta didik akan mengetahuinya, peserta
18
didik akan merasa lebih puas bahkan lebih aktif dalam proses pembelajaran
diberikan oleh guru kepada peserta didik, agar peserta didik lebih paham
peserta didik ini memiliki tujuan agar peserta didik terlatih dalam
tidak hanya berhenti sampai disitu, tetapi seorang guru juga bisa
Seseorang yang berpikir kritis dan tinggi akan lebih cepat tanggap
dalam proses berpikir, mengetahuan mana yang baik dan mana yang
tinggi.
21
mengemukakan konsep diri (self concept) tidak lain dan tidak bukan
adalah gagasan tentang diri sendiri dari bagaimana kita melihat diri
(referensi makalah:2012)
14. adanya proses validasi terhadap konsep, hukum dan prinsip yang
aktif, kreatif dan inovatif. Peserta didik dapat menggali informasi, jadi
tidak hanya guru sebagai narasumber. Dengan hal itu maka peserta didik
disampaikan guru. Peserta didik juga akan terlatih menulis artikel ilmiah
1. Mengamati
dan peraba pada waktu mengamati suatu objek dengan ataupun tapa alat
maupun sumber lain. Bentuk hasil belajar dari kegiatan mengamati adalah
peserta didik mampu menentukan adahal yang menarik yang harus bahas
bahkan diselesaikan.
2. Menanya
3. Mengumpulkan data
didik harus mencari referensi lain agar dapat diketahui sesuai atau
tidaknya dengan teori yang sudah ada. Jika permaslahan yang dikaji
4. Mengasosiasikan
data dalam bentuk yang lebih infomatif, serta menentukan sumber data
5. Mengomunikasikan
karya artikel ilmiah agar informasi bisa dengan mudah sampai kepada
pembaca.
serta juga penilaian seseorang terhadap sebuah karya sastra ataupun juga
karya sastra maupun juga karya seni. Jadi dapat disimpulkan bahwa
sudah mengerjakan suatu hal yang benar, sehingga orang yang menerima
peserta didik sebagai penguatan agar tingkah laku positif dapat terulang
menunjukkan ibu jari atau jempol, menepuk bahu peserta didik, tepuk
yaitu:
sesuatu hal yang baik. Bisa dilakukan didepan teman-teman kelas saja
pada motivasi belajar peserta didik. Peserta didik belajar bukan untuk
hadia harus diberikan secara tepat dalam tepat waktu dan tepat karena
berikut:
1. Meningkatkan perhatian;
Meskipun reward itu baik bagi peserta didik, namun ada sejumlah syarat
yang tepat. Sebab penghargaan yang salah atau tidak tepat malah akan
memiliki minat.
sebagai berikut:
language.
dengan jerih payah sendiri. Tidak dipungkiri, ada peserta didik yang
sendiri.
bukan karya orang lain. Tindakan ini merupakan salah satu cara
plagiat.
macam saja.
PENUTUP
4.1 Simpulan
kemampuan dan kecerdasan luar biasa , dengan penyelesaian waktu yang lebih cepat
dari waktu yang ditentukan dari setiap satuan pendidikan . Sehingga dapat memenuhi
Learning) menitik beratkan pada proses pemecahan masalah, sehingga siswa harus
sendiri dengan mengikuti petunjuk guru berupa pertanyaan yang mengarah pada
mendorong dan menjadikan peserta didik lebih aktif dan berpikir kritis serta mampu
penghargaan atau respon positif terhadap tingkah laku peserta didik sebagai
4.2 Saran
ada dalam sistem pendidikan. Kami menyarankan bagi para calon pendidik untuk
Sebagai penulis, kami juga meminta saran kepada pembaca apabila dalam
31
DAFTAR PUSTAKA
32