Scribd Logo
Unggah

Selamat datang di Scribd!

  • 355 tayangan

    SOP Head Tilt-Chin Lift, Jaw Thrust

    Diunggah oleh

    widiana sendeng
    Dokumen ini memberikan panduan standar prosedur operasional pembukaan jalan napas manual dengan teknik Head Tilt, Chin Lift, dan Jaw Thrust di RSUD Banggai. Prosedur ini digunakan untuk memastikan jalan napas tetap terbuka pada pasien tanpa cedera leher atau hanya menggunakan Jaw Thrust pada kasus trauma kecurigaan cedera leher.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    SOP Head Tilt-Chin Lift, Jaw Thrust

    Diunggah oleh

    widiana sendeng
    355 tayangan2 halaman
    Dokumen ini memberikan panduan standar prosedur operasional pembukaan jalan napas manual dengan teknik Head Tilt, Chin Lift, dan Jaw Thrust di RSUD Banggai. Prosedur ini digunakan untuk memastikan jalan napas tetap terbuka pada pasien tanpa cedera leher atau hanya menggunakan Jaw Thrust pada kasus trauma kecurigaan cedera leher.

    Deskripsi Asli:

    SOP Head Tilt-chin Lift, Jaw Thrust

    Judul Asli

    SOP Head Tilt-chin Lift, Jaw Thrust

    Hak Cipta

    © © All Rights Reserved

    Format Tersedia

    DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

    Apakah konten ini tidak pantas?

    Dokumen ini memberikan panduan standar prosedur operasional pembukaan jalan napas manual dengan teknik Head Tilt, Chin Lift, dan Jaw Thrust di RSUD Banggai. Prosedur ini digunakan untuk memastikan jalan napas tetap terbuka pada pasien tanpa cedera leher atau hanya menggunakan Jaw Thrust pada kasus trauma kecurigaan cedera leher.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
    355 tayangan2 halaman

    SOP Head Tilt-Chin Lift, Jaw Thrust

    Diunggah oleh

    widiana sendeng
    Dokumen ini memberikan panduan standar prosedur operasional pembukaan jalan napas manual dengan teknik Head Tilt, Chin Lift, dan Jaw Thrust di RSUD Banggai. Prosedur ini digunakan untuk memastikan jalan napas tetap terbuka pada pasien tanpa cedera leher atau hanya menggunakan Jaw Thrust pada kasus trauma kecurigaan cedera leher.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
    dari 2

    RSUD BANGGAI

    MEMBUKA JALAN NAPAS DENGAN HEAD TILT, CHIN LIFT, JAW


    THRUST

    No.Dokumen : No. ................ Halaman : …...........

    JL.Adean KM 7 Banggai Laut

    Tanggal Terbit Ditetapkan Oleh

    Direktur RSUD BANGGAI

    STANDAR
    PROSEDUR
    OPERASIONAL Dr. Muhammad Mamang,MM

    Direktur

    Pembukaan jalan napas manual adalah teknik dasar pembukan jalan napas
    PENGERTIAN atas dengan mengangkat kepala dan mendorong rahang bawah ke depan
    atau disebut angkat kepala-angkat dagu (Head Tilt-Chin Lift) yang
    disebabkan jatuhnya lidah atau relaksasi otot jalan napas.

    Pada kasus trauma dengan kecurigaan cedera leher/servikal, maka


    dilakukan penarikan rahang tanpa mendorong kepala (Jaw Thrust)

    TUJUAN Sebagai acuan untuk petugas melakukan pembukaan jalan napas manual
    dengan Head Tilt, Chin Lift, Jaw Thrust.

    SK Direktur no. tentang Kebijakan Pelayanan Rumah Sakit .


    KEBIJAKAN
    1. Memakai hanscoon.
    PROSEDUR 2. Memposisikan pasien terlentang.
    3. Pada pasien tanpa kecurigaan cedera servikal dilakukan maneuver
    Head Tilt – Chin Lift, sedangkan pada kasus trauma dengan cedera
    servikal hanya dilakukan Jaw Thrust dengan mencegah tidak
    stabilnya tulang leher.
    MEMBUKA JALAN NAPAS DENGAN HEAD TILT, CHIN LIFT, JAW
    THRUST

    No.Dokumen : No. ................ Halaman : …...........

    4. Head Tilt – Chin Lift Maneuver


    4.1 Posisikan telapak tangan pada dahi sambil mendorong dahi ke
    dalam.
    4.2 Pada waktu bersamaan, ujung tangan lain mengangkat dagu.
    5. Jaw Thrust Maneuver
    5.1 Posisikan setiap tangan pada sisi kanan dan kiri kepala korban,
    dengan siku bersandar pada permukaan korban yang terlentang.
    5.2 Pegang sudut rahang bawah kiri dan kanan.
    5.3 Angkat keduanya bersamaan hingga rahang bawah terdorong
    ke depan.
    6. Pertahankan maneuver untuk menjaga jalan napas tetap terbuka.

    Unit Terkait
    Instalasi Rawat Inap, Instalasi Gawat Darurat

    Anda mungkin juga menyukai