Pedoman Asesmen Pasien
Pedoman Asesmen Pasien
Pedoman Asesmen Pasien
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
Pedoman Asesmen
Pasien
RSUP Dr. M. Djamil
Padang
2014
J L . P E R I N T I S K E M E R D E K A A N - PA D A N G
Pedoman
Asesmen Pasien
Di RSUP Dr. M. Djamil Padang
(Edisi 1)
DIREKTORAT JENDERAL BINA UPAYA KESEHATAN
KEMENTERIAN KESEHATAN RI
2014
Pedoman
Asesmen Pasien
Di RSUP Dr. M. Djamil Padang
PENGARAH
1. dr. Irayanti, Sp.M
2. dr. Yusirwan Yusuf, Sp.B, Sp.BA, MARS
3. drg. Rahmadsyah Mansur, M.Kes
4. Drs. Sudarto, MM
PENYUSUN
1. dr. Dody Efmansyah, Sp.B, Sp.U
2. Ns. Zarni Zamzahar, S.Kep, MARS
KONTRIBUTOR
1. Ketua Komite Medik
2. Ketua Komite Keperawatan
3. Kepala Bidang Keperawatan
EDITOR
1. Femil Chandra
2. Asperijon Agus, SKM
Assalamu’alaikum w.w
Segala puji bagi Allah SWT, Tuhan yang menciptakan manusia dan menambah ilmu
semua. Alhamdulillah Pedoman Asesmen Pasien RSUP Dr. M. Djamil Padang telah
kita miliki. Pedoman ini diharapkan menjadi acuan dalam peningkatan mutu
pelayanan di lingkungan RSUP Dr. M. Djamil Padang yang kita cintai ini.
Pedoman Asesmen Pasien di RSUP Dr. M. Djamil Padang ini. Kami percaya bahwa
tidak ada yang sempurna kecuali Allah SWT, saran dan masukan dari kita sangat
diharapkan untuk kesempurnaan panduan ini untuk masa yang akan datang.
Wassalamu’alaikum w. w.
BAB I
PENDAHULUAN
A. LATAR BELAKANG
perawat, dan mungkin saja jenis dan profesi dari tenaga yang
kebutuhan pasien.
agar pasien dapat dilayani dengan baik dan benar serta tidak
melaksanakan asesmen.
pasien.
C. PENGERTIAN
berubah.
rumah sakit.
a. Pengumpulan Informasi
pasien.
b. Analisis Informasi
dibutuhkan pasien
pelayanan pasien.
BAB II.
MATERI PEDOMAN
A. Asesmen Awal
a. Diagnosis awal
b. Status emosional / psikologis
c. Derajat nyeri dan status nutrisi pasien
d. Respon pasien terhadap pengobatan sebelumnya
e. pelayanan yang dicari dan diharapkan, serta tingkat
ekspektasi pasien
f. Jenis pelayanan yang terbaik bagi pasien
mungkin.
Asesmen awal sudah harus selesai dalam tempo 24 jam dan untuk
B. Asesmen Ulang
pemulangan.
dalam rekam medis untuk informasi dan digunakan oleh semua staf
libur, dan bila ada laporan perubahan yang signifikan pada kondisi
1. Keluhan Utama
2. Riwayat penyakit
3. Riwayat Penyakit Sekarang :
REVIEW SISTEM FISIOLOGI TUBUH (dalam periode 1 tahun
terakhir) yaitu :
Keluhan Umum, kulit, Endocrine, Hematopoietic, Musculoskeletal
Kepala dan leher, mata, telinga, hidung, sinus, mulut dan
Etnis
XI, XII)
ii. Pemeriksaan fungsi sensoris
iii. Pemeriksan Refleks fisiologis dan patologis.
iv. Pemeriksaan fungsi koordinasi motorik
v. Pemeriksaan fungsi keseimbangan
i. Observasi cara jalan
j. Hasil laboratorium dan pemeriksaan penunjang
sebagai berikut:
1. Data Subjektif
2. Data Objektif
I. Data Umum
yang nyata. Juga apabila tidak ada waktu untuk mencatat riwayat
distress
Gangguan Sirkulasi: akral dingin, perfusi jelek, HR < 50 atau > 150
Nyeri dada
major, limb-threatening
Pasien dengan riwayat/ kecurigaan terpapar obat sedative dalam
or aggression
Severe hypertension
SAO2 90 – 95%
Riwayat kejang
Nyeri dengan gradasi sedang oleh sebab apapun Chest pain likely
Nyeri dada bukan karena problem cardiac, dan nyeri abdomen pada
sederhana
Anak-anak
Dewasa Muda
Orang Tua
Sakit terminal
Pasien kesakitan dan sakit kronis dan intens
Wanita dalam proses melahirkan
Wanita dalam proses terminasi kehamilan
Pasien dengan kelainan emosional atau gangguan jiwa
Pasien dengan ketergantungan obat
Pasien terlantar atau disakiti
Pasien dengan infeksi atau penyakit menular
Pasien yang mendapatkan kemoterapi atau radiasi
Pasien yang daya imunnya direndahkan
harus mengevaluasi :
fisik
Manajemen gejala saat ini dan hasil respon pasien
Memahami orientasi spritual pasien dan keluarga
Keprihatinan atau kebutuhan spiritual pasien dan keluarga,
penyakit pasien
Kebutuhan dukungan atau pelayanan sementara (respite
Semua pasien rawat inap dan rawat jalan di skrining untuk rasa
sakit dan dilakukan asesmen apabila ada yang sakit. Pada saat
lebih lanjut / lebih dalam tentang status gizi atau status fungsi,
TATALAKSANA
A. Organisasi
profesi.
data lain di rekam medis pasien. Manfaat akan besar bagi pasien,
pelayanan.
tim, rapat kasus, ronde pasien. Pasien, keluarga dan pelaku lain
PENGENDALIAN MUTU
Evaluasi internal
Evaluasi eksternal
Bab V
PENUTUP
Panduan asesmen pasien ini disusun untuk dijadikan acuan atau