Spektrum Absorpsi Dan Emisi Kelompok 7
Spektrum Absorpsi Dan Emisi Kelompok 7
Spektrum Absorpsi Dan Emisi Kelompok 7
Oleh:
Kelompok VII
Jurusan : Fisika
Puji syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan petunjuk-
Nya sehingga kami dapat menyelesaikan penulisan laporan dengan judul “Spektrum Absorpsi
dan Emisi”. Laporan ini kami buat berdasarkan percobaan yang telah kami lakukan di
Laboratorium Eksperimen Fisika untuk membuktikan bahan dengan menganalisa spektrum dan
menentukan panjang gelombang dari masing-masing garis spektrum.
Kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Posman Manurung dan asisten praktikum
percobaan ini sebagai pembimbing kelompok kami yang telah memberikan saran dalam
penulisan laporan ini. Penulis menyadari laporan ini masih banyak kekurangan karena
keterbatasan kemampuan penulis. Oleh karena itu penulis mengharapkan kritik dan saran yang
bersifat konstruktif untuk kesempurnaan penyusunan yang akan datang. Semoga kebaikan yang
telah diberikan dapat menjadi amal sholeh dan ibadah bagi kita semua dan mendapatkan pahala
yang setimpal dari Allah SWT.
Kelompok VII
DAFTAR ISI
Halaman
LEMBAR PENGESAHAN……………………………………………………………………. i
KATA PENGANTAR…………………………………………………………………………. ii
ABSTRAK·…………………………………………………………………………………….. iii
DAFTAR ISI…………………………………………………………………………………… iv
DAFTAR GAMBAR………………………………………………………………………….. v
DAFTAR TABEL……………………………………………………………………………… vi
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang…………………………………………………………………………………… 1
B. Tujuan Percobaan………………………………………………………………………………... 1
A. Data Pengamatan..............................................................................................................
B. Pembahasan.......................................................................................................................
V. KESIMPULAN
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN
DAFTAR GAMBAR
Halaman
Gambar 1. Bingkai untuk lampu spektrum······························································ 4
Halaman
Tabel 1.Data Hasil Pengamatan………………………………………………………………… 7
I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Spektrum terdiri dari spektrum emisi dan absorpsi. Spektrum emisi dihasilkan oleh suatu zat
yang memancarkan gelombang elektromagnetik dan dapat dibedakan menjadi tiga macam yaitu
spektrum garis, spektrum pita, dan spektrum kontinu. Spektru garis diciptakan oleh gas-gas
betekanan rendah yag dipanaskan biasanya terdiri dari garis-garis cahaya monokromatis.
Spektrum absorpsi terjadi karena penyerapan panjang gelombang tertentu oleh suatu zat terhadap
radiasi gelombang elektromaknetik yang memiliki spektrum kontinu. Kedua jenis spektrum ini
dapat dibuktikan dengan menggunakan gas-gas yang dipanaskan, dalam hal ini yang digunakan
adalah lampu yang menggunakan bahan gas bertekanan rendah. Penggunaan lampu merkuri (Hg)
dan lampu HgZnCd ditujukan pada kasus ini. Dari penggunaan lampu dikarenakan kedua bahan
ini memiliki unsure yang berbeda. Dari hasil spektrum yang terbentuk akan diketahui warna
spektrum serta panjang gelombang dari spektrum warna tersebut. Untuk itu dilakukanlah
percobaan ini.
B. Tujuan Percobaan
Sinar matahari merupakan sinar yang tersusun dari komponen warna-warna yang dapat
dikombinasikan menjadi warna putih kembali, seperti yang telah dikemukakan oleh Isaac
Newton pada permulaan abad ke-17 M. Beberapa tahun kemudian, 1860, Robert Bunsen (yang
dikenal karena pembakar bunsen temuannya) menyelidiki emisi cahaya dari nyala gas. Bunsen
mengamati spektra emisi yang dihasilkan bukan kontinu, namun berupa garis-garis berwarna
(spektrum garis). Dia mencatat bahwa setiap unsur menghasilkan spektrum yang unik dan
karakteristik. Suatu unsur dapat menghasilkan spektrum yang berbentuk garis atau yang
berbentuk pita kontinu. Spektrum emisi suatu bahan dapat diperoleh bila unsure itu diberi energi,
baik energi termal maupun energi dalam bentuk lain, misalnya, energi listrik, yaitu dengan
memberikan potensial yang tinggi pada gas. Potongan besi yang telah dipanaskan memancarkan
cahaya yang khas. Pijaran yang terlihat itu merupakan bagian dari spektrum emisi yang
ditangkap oleh mata, tetapi sebenarnya ada pula bagian spektrum yang tidak dapat ditangkap
oleh mata kita. Cahaya matahari merupakan bentuk energi yang dikenal sebagai energi
elektromagnetik, atau disebut juga radiasi. Energi elektromagnetik ini bergerak bergelombang
dan berirama. Irama yang diciptakanya diserupakan (analog) dengan gelombang berirama yang
diciptakan oleh air yang dijatuhkan kedalamnya sebuah kerikil. Panjang gelombang dari sinar
matahari berkisar antara kurang dari satu nanometer (untuk sinar gamma) hingga lebih dari satu
kilometer (untuk gelombang radio). Keseluruhan kisaran radiasi ini dikenal sebagai spektrum
elektromagnetik. Radiasi yang dapat dideteksi oleh mata manusia hanyalah berkisar kira-kira
antara 380 hingga 750 nm. Radiasi ini dikenal dengan cahaya tampak, radiasi ini terdeteksi olah
mata manusia berupa macam-macam warna. Apabila cahaya mengenai sebuah materi, cahaya itu
dapat dipantulkan, diteruskan (transmisi), atau diserap (diabsorpsi). Bahan-bahan yang menyerap
cahaya tampak disebut pigmen. Pigmen yang berbeda akan menyerap cahaya yang panjang
gelombangnya berbeda, dan panjang gelombang yang diserap akan hilang (Sastrohamidjojo,
1999).
III. PROSEDUR PERCOBAAN
Sebelum melakukan percobaan perlu terlebih dahulu pemahaman mengenai prosedur percobaan.
Berikut adalah prosedur percobaan ini:
a. Penyusunan alat
1. Menyusun alat sesuai skema dengan memasukkan salah satu lampu spektrum dan memasang di
ujung awal bangku optic.
2. Menghubungkan ke trafo universal dan menghidupkannya.
3. Memasang lensa 50 mm, celah variable, lensa 100 mm, dan layar tembus cahya pada bangku
optic sesuai skema.
b. Penyetelan
1. Menerangi sempurna celah dan menggeser lensa 100 mm sampai celah tergambar jelas pada
layar tembus cahya.
2. Memasukkan lavil trail rouland pada penunjang dengan jepitan per dan memasang di antara
lensa 100 mm dan layar tembus cahaya pada bangku optic.
c. Evaluasi dan hasil
1. Lampu spektrum yang berbeda memberikan spektrum garis karakteristik bagi atom-atom yang
teremisi.
d. Petunjuk
1. Membandingkan hasil dengan tabel spektrum dari bahan yang digunakan, sehingga dapat
menentukan panjang gelombang dari masing-masing garis spektrum.
e. Pelaksanaan
1. Menutup celah variable sampai garis spektrum masing-masing terpisah pada layar.
2. Memasang lampu spektrum yang berbeda pada bingkainya dan membandingkan satu sama lain.
IV. HASIL PENGAMATAN DAN PEMBAHASAN
A. Data Pengamatan
Berdasarkan percobaan yang telah dilakukan, maka diperoleh data pengamatan sebagai pada
table berikut ini:
Tabel 1. Data Hasil Pengamatan.
B. Pembahasan
DAFTAR PUSTAKA