BUSINESS PLAN

SATE PISANG (SAPI)

NAMA ICM : DANIST USPATI

PIMPINAN ICM

AGRIBISNIS DAN KEWIRAUSAHAAN

JURUSAN AGROTEKNOLOGI

FAKULTAS PERTANIAN

UNIVERSITAS ANDALAS

PADANG

2018
 DAFTAR ISI

Halaman Sampul

Daftar Isi

Ringkasan Eksekutif

Profil Perusahaan
 RINGKASAN EKSEKUTIF

Produksi pisang di Indonesia mencapai 7,9 juta ton/tahun disisi lain

konsumsi pisang diindonesia hanya menapai 1,5 juta ton/tahun (BPS 2015).
Kebanyakan masyarakat hanya mengkonsumsi pisang mentah (tanpa olah) yang
di dominasi oleh orang tua, sedangkan anak-anak dan remaja cendrung senang
mengkonsumsi pisang yang sudah diolah. Untuk meningkatkan daya beli
masyarakat terhadap pisang, khususnya pisang lokal maka dilakukan pengolahan
pisang tersebut. Inovasi yang akan kami buat yaitu olahan pisang menjadi sate
pisang dengan berbagai varians rasa. Target pemasaran yaitu masyarakat
menengah dan anak-anak hingga remaja. Positioning sate pisang adalah
memberikan pengalaman baru cita rasa baru olahan pisang pada konsumen. Sate
pisang dipasarkan di toko-toko, kampus dan sekolah. Harga jual sate pisang Rp
/tusuk.
 I. PROFIL PERUSAHAAN

1) Nama usaha : DANIS USPATIH

2) Nama Perusahaan : Danist Uspatih
3) Bidang Usaha : Kuliner
4) Jenis Produk : Makanan
5) Alamat Perusahaan : ……., Padang
6) Nomor Telepon :
7) Alamat Email :
8) Mulai Berdiri : April 2018
9) Visi : Mewujudkan perusahaan yang berorientasi kepada
pemanfaatan hasil pertanian, dengan tidak
mengurangi nilai dan estetika produk.
10) Misi : 1. Mengutamakan kualitas dalam hal apapun yang
dilakukan, baik dari segi pelayanan maupun
penyajian makanan.
2. Menumbuhkan keterampilan wirausaha dari
karyawan-karyawan perusahaan.
3. Menciptakan makanan yang berbeda dengan yang
lain.
4. Membangun kerjasama dengan petani dalam hal
pengembagan produk.
11) Logo dan Filosofi :

Sate Pisang (SAPI) adalah inovasi baru dalam pengolahan buah pisang.
Sate pisang memiliki berbagai rasa yang pastinya akan menggoda para pencinta
kuliner pisang dan bagi yang penasaran dengan olahan baru pisang.
 II. GAMBARAN UMUM DAN ANALISIS USAHA

2.1 Kondisi umum lingkungan

Produksi pisang di Indonesia mencapai 7,9 juta ton/tahun disisi lain

konsumsi pisang diindonesia hanya menapai 1,5 juta ton/tahun (BPS 2015).
Kebanyakan masyarakat hanya mengkonsumsi pisang mentah (tanpa olah) yang
di dominasi oleh orang tua, sedangkan anak-anak dan remaja cendrung senang
mengkonsumsi pisang yang sudah diolah. Padahal konsumsi pisang akan
membuat pencernaan lancer, menin gkatkan kekuatan otak, tulang kaut dan
penglihatan sehat.

2.2 Analisis lingkungan usaha

Tabel 2..1 Analisis Kekuatan

Kekuatan Keterangan

1. Produk Produk ini merupakan suatu inovasi

 Inovasi Baru baru dalam produk olahan pisang, yang
 Nilai Gizi biasanya pisang hanya dibuat menjadi
 Varians rasa keripik, gorengan dan selai.

Nutrisi yang terkandung dakam 100 g

pisang yaitu 88,7% kalori, 23 g
karbohidrat, 1,1 g protein dan berbagai
vitamin lainnya.

Sate pisang memiliki berbagi rasa yang

sangat digemara kaum muda pada saat
ini, seperti coklat keju, dan lainnya.

2. proses produksi yang higienis Dalam memproduksi sate pisang kami

menggunakan alat-alat yang hijenis dan
koki menggunakan sarung tangan yang
hijenis.
3. sistem manajemen Data keuangan dan administrasi
penjualanan dicatat menngunakan
 Sistem pembukuan
sistem pembukuan untuk memudahkan
 Sistem administrasi
perusahaan mengontrol kinerja dalam
mencapai tujuan.

Tabel 2.2 Analisis Kelemahan

Kelamahan Keterangan

1. Produk Produk ini tidak tahan dalam jangka

 Daya tahan produk waktu lama. Hanya tahan satu minggu
setelah masa pengemasan.

2. Produk masih baru dikenal Produk tergolong baru sehingga

masyarakat dibutuhhkan promosi yang instensif
untuk langkah awal memperkenalkan
produk ini kepadda masyarakat

Tabel 2.3 Analisis Peluang

Peluang Keterangan

1. Belum ada produk sejenis Belum adanya produk sejenis

menimbukan keinginan pada
masyarakat untuk mecoba produk,
sehingga memberi peluang pada
mproduk ini untuk berkembang.

2. Peluang pasar Meningkatnya kebutuhan msyarakat

 Masyarakat perlu kreasi akan pangan alternatif guna
pengolahan yang baru kemandirian pangan dalam jangka
 Perkembangan zaman membuat panjang, memberikan peluang bagi
 masyarakat menyukai makanan produk ini untuk berkembang. Selain
olahan siap saji itu perubahan pola makan masyarakat
 Anak-anak yang menyukai yang lebih menyukai makanan cepat
snack saji terutama pada kalangan anak-anak
yang menyukai nugget sebgai snack
memberikan peluang pada produk
untuk cepat diterima oleh masyarakat.

3. Kemajuan teknologi Dengan semakin menglobalisasi

 Pengembangan teknologi perkembangan teknologi sehingga
informasi produk ini dapat dengan mudah untuk
dikenalkan kepada masyarakat, selain
itu dengan kemajuan teknologi
memudahkan untuk melakukan promosi
produk.

Tabel 2.4 Analisis Hambatan

Hambatan Keterangan

1. pesaing dengan produk olahan Produk olahan pisang jenis lainnya

pisang lainnya membuat produk inovasi baru ini sulit
untuk berkembang

2.2 Analisis Pemasaran

Kelancaran usaha kami sangat bergantung pada kesuksesan kami dalam

mendistribusikan produk kami hingga sampai kepada konsumen. Untuk itu
Sasaran pemasaran, latar belakang konsumen dan lawan dagang menjadi perhatian
utama kami, yaitu dalam uraian berikut :
 1. Sasaran Pemasaran
Sasaran pemasaran kami lakukan ada pada beberapa lokasi,
antara lain Pusat Kegiatan Mahasiswa, Seluruh wilayah Fakultas
Pertanian Univerrsitas Andalas, dan beberapa Fakultas lain di
UNAND dan sekolah-sekolah.

2. Profil Konsumen
Beberapa profil konsumen yang kami yakini akan membeli
produk kami adalah sebagai berikut :
a. Mahasiswa
b. Siswa
c. Anak-Anak

3. Kompetitor

Untuk kompetitor yang menjual produk yang sama dengan kami

yaitu produk olahan pisang yang sudah memiliki tempat dimasyarakat,
seperti keripik pisang.

2.3 Analisis Ekonomi Usaha

Untuk memproduksi .. tusuk Sate Pisang membutuhkan total biaya sebesar

dengan rincian biaya produksi sebesar Rp dan biaya promosi Rp.45 Harga pokok
produksi (HPP) yaitu Rp. untuk narako dan Rp. untuk sarugo, sehingga harga
penjualan sebesar Rp. per kotak.
 III. RENCANA DAN STRATEGI BISNIS

3.1 Strategi Pemasaran

Strategi pemasaran “DANIS USPATIH” adalah :

 Mengutamakan kwalitas rasa dan kebersihan produk
 Menjamin produk 100% HALAL
 Mengepak produk dengan kemasan yang menarik
 Mengiklankan produk di media-media sosial seperti Blackberry
Messenger, Twitter, Facebook, WhatsApp dan media sosial lainnya
 Membagi-bagikan brosur kecil tentang produk dan harga yang kami
tawarkan
 Menjajakan langsung produk kami ke tempat konsumen tersebut
berada
 Bersikap ramah dan berpakian rapi
 LAMPIRAN
Tabel 1 Peralatan Penunjang

Material Justifikasi Kuantitas Harga Jumlah keterangan

Pemakain Satuan
(Rp)
(Rp)

Pemanggang Peralatan 1 buah 18.000 18.000 Pemanggang

Pisang

Pisau cutter Peralatan 5 buah 2.000 10.000 Pemotong

sayuran

Kompor Peralatan 1 buah 258.000 258.000 Memasak

Minyak

Spatula Peralatan 1 buah 28.000 28.000 Pengaduk

Wajan Peralatan 1 buah 18.000 18.000 Penggoreng

Penjepit Peralatan 1 buah 5.000 55.000 Mengambil

makanan

Talenan Peralatan 2 buah 10.000 20.000 Wadah

Saringan Peralatan 1 buah 20.000 20.000 Meniriskan

Peniris minyak
Minyak

Toples Peralatan 6 buah 20.000 120.000 Wadah

Kuas Peralatan 5 buah 5.000 40.000

Panci Peralatan 1 buah 72.000 72.000 Pengukus

Pengocok telur Peralatan 1 buah 10.000 10.000 Pengaduk

Total 669.000

Tabel 4.2 Bahan Habis Pakai Sate pisang Crispy

Material Justifikasi Kuantitas Harga Total Keterangan

Pemakain satuan Harga

(Rp) (Rp)

Lidi Bahan 2 ikat 10.000 20.000 Sebagai

Penolong tusukan

Plastik Bahan 100 pcs 15.000 15.000

Mika Penolong

Cup Bahan 100 pcs 15.000 15.000

pudding tambahan

Pisang

Total

Tabel 4.4 Perjalanan

Material Justifikasi Kuantitas Total harga Keterangan

Pemakain (Rp)
Perjalanan kepasar Untuk 1 10.000 -
membeli
bahan
masakan

Perjalanan Untuk 1 10.000 -

distribusi barang menjual
 produk
Total

Tabel 4.5 Publikasi

Material Justifikasi Kuantitas Harga Total Harga Keteran

Pemakain satuan gan

Paket Promosi melalaui

Internet sosial media

Total