LAPORAN PRAKTIKUM Tekfar Tablet
LAPORAN PRAKTIKUM Tekfar Tablet
LAPORAN PRAKTIKUM Tekfar Tablet
DAFTAR PUSTAKA
2.1.1 CTM
2.1.2 Laktosa
2.1.4 Talkum
2.1.5 Mg Stearat
2.2 Formula
R/ chlorpheniramini maleas 4 mg
Laktosa qs
Amylum Maydis 10 %
Mucilago Pati 10 %
Pati 5%
Talcum 3%
Mg Stearat 1%
C. Pencetakan tablet
Masukkan granul yang akan dicetak menjadi tablet kedalam mesin cetak tablet
Hidupkan mesin cetak tablet
Tablet yang di hasilkan mesin cetak tablet di tampung dalam sebuah wadah.
2.6 Evaluasi
Kompresibilitas
Timbang 100gr granul,masukkan kedalam mgelas ukur dari alat joulting
volumeter,catat volumenya.hidupkan motor hingga 10 ketukkan, catat volumenya.lakukan
selanjutnya pada 50, 100 dan 500 ketukan ( untuk pada praktek pakai gelas ukur dengan
ketukan 10, 50, 100 )
Alat : joulting volumeter
Kp = Vo Vn x 100%
Vo
Kp : kompretibilitas
Vn : volume pada tiap ketukan
Vo : volume awal
Syarat : tidak lebih dari 20%
Kp = A - B x 100%
A
Uji waktu hancur
Alat : disintegration tester
Masukkan satu tablet pada masing-masing tabung dari keranjang yang telah diisi
cakram sebelumnya lalu alat dijalankan.sebagai medium gunakan air atau sesuai
dengan literature.pada akhir batas waktu angkat keranjang dan amati semua tablet.
Persyaratan :tablet tidak hancur lebih dari 15 menit.(FI ed.III)
Uji kekerasan tablet
Alat : hardness tester
Letakkan sebuah tablet tegak lurus diantara anvil dan punch.tablet dijepit dengan
cara memutar sekrup pengatur sampai tanda lampu stop menyala .lalu knop
ditekan sampai tablet pecah, catat angka skala yang muncul.
Persyaratan : 4-8 kg (soekemi dkk, 1987)
Sifat alir
Rata-rata 23,98
Kompresibilitas
V10 45 ml 0%
V50 45 ml 0%
V100 44 ml 2,2 %
2.7.2 Evaluasi tablet
Uji keseragaman bobot
Uji kerapuhan
Bobot A Bobot B F
Jumlah
kekerasan tablet Rata-rata kekerasan tablet
( 20 tablet)
1990,2 N 99,51 N ( 10,15 kg )
BAB III
PEMBAHASAN
Granulasi basah merupakan salah satu cara pembuatan tablet kompresi yang
paling banyak digunakan. Caranya yaitu dengan memproses campuran partikel zat aktif
dengan eksipien menjadi partikel yang lebih besar dengan menambahkan cairan pengikat
dalam jumlah yang tepat sehingga terjadi massa lembab yang dapat digranulasi. Metode
ini biasanya digunakan apabila zat aktif tahan terhadap lembab dan panas. Umumnya zat
aktif yang sulit dicetak langsung karena sifat aliran dan kompresibilitasnya tidak baik.
Dari praktikum yang dilakukan dengan cara kerja yang sesuai dengan aturan,
didapatkan hasil evaluasi granul dan evaluasi tablet.Hasil evaluasi granul yang
didapatkan yaitu dengan menggunakan :
1. uji kadar lembab
kadar kelembaban yang diperoleh 3,30 % dimana diketahui tidak memenuhi syarat (
2- 3%).
2. uji sifat alir didapat hasil:
Percobaan I : Percobaan II
Dari hasil yang didapat,kompresibilitas tablet memenuhi syarat karena tidak melibihi
20 %.
Secara teoritis :
jumlah bobot 1 tablet yang akan dicetak : 22,33+1,23+0,73+0,24 = 0,188 gr
130
jumlah tablet yang akan dicetak : 22,33+1,23+0,73+0,24 = 130,5 tablet
0,188
(dosis 150 mg / tablet)
Jumlah tablet yang dihasilkan : 65 tablet ( dosis 300 mg / tablet ).
Hasil evaluasi tablet yang didapatkan yaitu dengan menggunakan 4 uji,yaitu :
1. Uji keseragaman bobot
2. Uji kerapuhan
Bobot A : 3441 mg
Bobot B : 3405 mg
Dari praktikum teknologi farmasi sediaan padat pembuatan tablet ctm dengan metode
granulasi basah, didapat hasil :
3. Jumlah tablet yang dihasilkan : 65 tablet ( dosis 300 mg / tablet ) sesuai dengan teoritis
perkiraan tablet sebelum pembuatan.
Daftar pustaka
https://www.scribd.com/upload-
document?archive_doc=264482585&escape=false&metadata=%7B%22co
ntext%22%3A%22archive%22%2C%22page%22%3A%22read%22%2
C%22action%22%3Afalse%2C%22logged_in%22%3Atrue%2C%22plat
form%22%3A%22web%22%7D
https://s3.amazonaws.com/academia.edu.documents/49910651/Laporan_Fortab
_4_-
_Evaluasi_Tablet.doc?AWSAccessKeyId=AKIAIWOWYYGZ2Y53UL3A
&Expires=1513378973&Signature=OsmLqXpCvRPVqfohAuwYd6%2BS
xlE%3D&response-content-
disposition=attachment%3B%20filename%3DEvaluasi_Tablet.doc.doc
https://www.scribd.com/document/264482585/TEKNOLOGI-SEDIAAN-
PADAT-PEMBUATAN-TABLET-PARACETAMOL-DENGAN-CARA-
GRRANULASI-BASAH