Matematika Dasar

UMPTN Tahun 1998

01. Jika 50 pengikut teks masuk suatu perguruan tinggi ada 35 calon lulus matematika, 20 calon
lulus fisika, 10 calon lulus matematika dan fisika maka banyak calon pengikut yang tidak lulus
kedua mata pelajaran adalah….

(A) 0
(B) 5
(C) 10
(D) 15
(E) 20

Jika fungsi f (x ) = px − (p + 1)x − 6 mencapai nilai tertinggi untuk x = −1 .

2
02.
Maka nilai p = …

(A) -3
(B) -3
(C) −1
3
(D) 1
3
(E) 1

2
03. Jika x 1 dan x 2 akar-akar persamaan x + ax + 1 = 0 , maka persamaan kuadrat yang
3 3
akar-akarnya 3 + 3 dan x + x adalah ...
x1 x1 1 2

(A) y2 + a3y + 3a4 − 9a2 = 0

(B) y 2 + a 3 y − 3a 4 + 9a 2 = 0
(C) y 2 − a 3 y + 3a 4 − 9a 2 = 0
(D) y 2 − a 3 y − 3a 4 + 9a 2 = 0
(E) y 2 + a 3 y − 3a 4 − 9a 2 = 0

2
04. Selisih kuadrat akar- akar persamaan 2x − 6x + 2k + 1 = 0 adalah 6.
Nilai k adalah …

(A ) 1 (D) - 3
4 4
(B) 3 (E) - 1
4 4
(C) - 5
4

Copyright © PT. Zenius Education All rights reserved Hal 1 dari 6

Bahasa Indonesia UMPTN Tahun 1998

2 2
05. Jika α dan β merupakan akar-akar real persamaan x +x = 2
x + x +1
Maka nilai αβ adalah …

(A) 2 atau -1
(B) -2 atau 1
(C) -2 atau -1
(D) -2
(E) -1

06. Nilai x yang memenuhi 13x + 39 < 0 adalah …

x + 12
(A) x < -12 atau x > -3
(B) -3 > x > -12
(C) x < 3 atau x > 12
(D) 3 < x < 12
(E) X < -12

2
07. Pertaksamaan x 2 + x −12 ≤ 0 , berlaku untuk …
2x + 9 x + 4

(A) − 1 ≤ x < 3 (D) x < - 1 atau x ≥ 3

2 2
1 1
(E) x < - atau x > 3
(B) − ≤ x ≤ 3
2 2
(C) − 4 < x < - 1
2

08. a log 1 ⋅ b log 1 ⋅c log 1 = ...

b 3 3
c a

(A) −6
(B) 6
b
(C)
a3c
a 3c
(D) b

(E) − 16

09. Jika x,y dan z penyelesaian sistem persamaan

x + y = 6, y − z = −2, z + x = 4 ,
2 4 6 2 4 3
Maka x + y + z = …

(A) 4
(B) 6
(C) 8
(D) 10
(E) 26

Copyright © PT. Zenius Education All rights reserved Hal 2 dari 6

Bahasa Indonesia UMPTN Tahun 1998
−1
⎛ a 32 ⎞
10. ⎜ 1 ⎟ ⋅ a 3 b 1
⎜b ⎟ 3 2
2 b 12
((
: 1 = ...
a2
))
⎝ 2⎠

( A) a⋅b
(B) a ⋅ b
(C) a ⋅ b
(D) a b
(E) a13 ⋅ b12

11. Dalam himpunan penyelesaian pertidaksaman x ≥ 1, y ≥ 2, x + y ≤ 6,2x + 3y ≤ 15 , nilai minimum

dari 3x+4y sama dengan …
(A) 9
(B) 10
(C) 11
(D) 12
(E) 13

12. Jika g (x ) = (x + 1) dan (f ο g )(x ) = x 2 + 3x + 1 maka f(x)= …

( A) x 2 + 5 x + 5
(B) x 2 + x − 1
(C) x 2 + 4 x + 3
2
(D) x + 6 x + 1
(E) x 2 + 3x − 1

13. Jumlah akar-akar persamaan 5 x +1 + 51− x = 11 adalah …

(A) 6 (D) -2
(B) 5 (E) -4
(C) 0

14. Diberikan segitiga ABC siku-siku di C . Jika cos (A+C)=k, maka sinA + cosB = …

(A) − k (D) − 1 k
2 2
(B) − k (E ) 2 k
(C) − 2k

Jika π < x < π dan tan x = a , maka (sin x + cos x ) sama dengan…
2
15.
2

2 2
(A) a +22a +1 (D) a 2− a +1
a +1 a +1
2 2
(B) a −22a +1 (E) a −22a −1
a +1 a −1
2
(C) a 2+ a +1
a +1

Copyright © PT. Zenius Education All rights reserved Hal 3 dari 6

Bahasa Indonesia UMPTN Tahun 1998
D
16. Diketahui segitiga ABC dengan sudut B = 45 dan CT garis tinggi dari titik sudut C. Jika
BC = a dan AT = 5 a 2 maka AC = …
2

( A) a 3
(B) a 5
(C) a 7
(D) a 11
(E) a 13

⎛ U1 U3 ⎞
17. Diketahui matriks A = ⎜⎜ ⎟ dan U n adalah suku ke-n barisan aritmatik. Jika
⎝U2 U 4 ⎟⎠
U 6 = 18 dan U10 = 30 , maka
determinan matriks A sama dengan …

(A) - 30
(B) - 18
(C) – 12
(D) 12
(E) 18

18. Persamaan garis yang melalui titik potong garis 3x+2y=7 dan 5x- y=3 serta tegak lurus
garis X+3y- 6=0 , adalah …

(A) 3x + y + 1 = 0
(B) 3x − y − 1 = 0
(C) 3x − 6 + 1 = 0
(D) 3x + y − 6 = 0
(E) 3x − 6 + 6 = 0

19. Jika 2x+y=8 dan log(x+y)= 3

2
log 2 ⋅ 8 log 36 , maka x 2 + 3y = ...

(A) 28 (D) 16
(B) 22 (E) 12
(C) 20

20. Jika titik (A) merupakan titik perpotongan dua garis yang disajikan oleh persamaan matriks
⎛1 −2 ⎞ ⎛ x ⎞ = ⎛ 4 ⎞ dan garis / 1 adalah garis yang melalui titik A dan titik asal titik 0,
⎜⎜ ⎟⎟ ⎜⎜ ⎟⎟ ⎜⎜ ⎟⎟
⎝ 3 2 ⎠⎝ y ⎠ ⎝ 8 ⎠
maka persamaan garis / 2 yang melalui B(2,2) dan tegak lurus pada / 1 adalah…

(A) y = 14 − 6x (D) y = 2(5 − 2x )

(B) y = 12 − 5x (E) y = 2(2x − 3 )
(C) y = 2(3x − 5 )

Copyright © PT. Zenius Education All rights reserved Hal 4 dari 6

Bahasa Indonesia UMPTN Tahun 1998
21. Diketahui x 1 = 3,5, x 2 = 5,0, x 3 = 6,0, x 4 = 7,5 dan x 5 = 8,0 . Jika deviasi rata-
n xi − x _ n
rata nilai tersebut dinyatakan dengan rumus Σ dengan x = Σ xi , maka deviasi
i −1 n i −1 n
rata-rata nilai diatas adalah…

(A) 0
(B) 0,9
(C) 1,0
(D) 1,4
(E) 6

⎛ 4 - 1 ⎞⎟
22. A’ adalah transpose dari A. Jika ⎜ 7 7 ⎛ 4 3 ⎞ , dan A = C −1
, B = ⎜⎜
C=⎜
2 ⎟⎟
⎟⎟
⎜ -1 ⎝2 8 ⎠
⎝ 7 7 ⎠
Maka determinan dari matriks A’B adalah …

(A) -196
(B) -188
(C) 188
(D) 196
(E) 212

23. Diketahui matriks A = ⎛⎜ x 1 ⎞⎟ , B = ⎛⎜ 3 2 ⎞⎟ , dan C = ⎛⎜ 1 0 ⎞⎟

⎜- 1 y ⎟ ⎜1 0 ⎟ ⎜- 1 - 2 ⎟
⎝ ⎠ ⎝ ⎠ ⎝ ⎠
Nilai x + y yang memenuhi persamaan AB – 2B = C adalah …

(A) 0
(B) 2
(C) 6
(D) 8
(E) 10

sin(x − 2)
24. lim = ...
x→2 x 2 −4

(A) - 1 (D) 1
4 2
(E) 1
(B) - 1 4
2
(C) 0

x −x
25. lim = ...
x →0 x + x

(A) 0 (D) 2
(B) 1 (E) ∞
2
(C) 1

Copyright © PT. Zenius Education All rights reserved Hal 5 dari 6

 Bahasa Indonesia UMPTN Tahun 1998
26. Setiap kali Ani membelanjakan 1 bagian dari uang yang masih dimilikinya dan tidak
5
memperoleh pemasukan uang lagi . Jika sisa uangnya kurang dari 1 uangnya semula,
3
berarti Ani paling sedikit sudah belanja …

(A) 4 kali (D) 7 kali

(B) 5 kali (E) 8 kali
(C) 6 kali

27. Persamaan garis yang menyinggung kurva y = 2x 3 − 4 x + 3

Pada titik dengan absis -1 adalah …

(A) y = 2x + 3
(B) y = 2x + 7
(C) y = −2x + 3
(D) y = −2x − 1
(E) y = −2x − 2

28. Jika f(x)=a tan x+ bx dan f ' (4π ) = 3 , f' (π3 ) = 9

Maka a+b adalah …

(A) 0
(B) 1
π
(C)
2
(D) 2
(E) π

29. Jika r rasio (pembanding) suatu deret geometrik tak hingga yang konvergen dan S jumlah
deret geometrik tak hingga: 1 + 1 + 1 + ...
3+ r 2
(3 + r )
3
(3 + r )

(A) 1 < S < 1

4 2
(B) 3 <S< 3
8 4
(C) 1 < S < 1
3
(D) 3 < S < 4
4 3
(E) 1 < S < 4
5 5

30. Jumlah n suku pertama suatu deret aritmatik ditentukan oleh rumus
S n = 2n 2 − 6n . Beda deret tersebut adalah …

(A) –4 (C) 4 (E) 8

(B) 3 (D) 6

Copyright © PT. Zenius Education All rights reserved Hal 6 dari 6