CSR100 by Adnan
CSR100 by Adnan
CSR100 by Adnan
Daftar isi : 1. Introduction 2. Apa itu CSR100 3. Istilah istilah dalam CSR100 4. Langkah langkah Analisa CSR100 5. Rule entry 6. Azas Trading CSR100 7. Macam Macam Setup CSR100 8. Tips Do and Dont CSR100 9. Pertanyaan dan Jawaban 10. Pengulangan
halaman 2 2 3 6 10 11 13 16 18 27
Introduction
TEKNIK CSR100 diperkenalkan oleh BRO JGV100 di forum www.carigold.com (forex trading styles) pada tahun 2008. Hingga kini, beliau amat sangat berkomitmen dalam memberi pembelajaran kepada trader yang berminat dengan naked trading, untuk mendalami teknik ini. Ebook dibuat untuk rujukan penulis dan siapapun yang berminat dengan teknik ini secara GRATIS. Diharapkan ebook ini bisa dijadikan rujukan kepada para peminat teknik ini. Diharapkan, bila anda sudah menguasai teknik ini dan anda rasa bermanfaat, tolong ajarkan kepada orang lain.
i) ii)
Teknik ini purely based on price action, support and resistance lines. No Indicators (pada teknik asli CSR100 menggunakan NO Indicator sama sekali, tapi anda TIDAK dilarang untuk mengembangkan teknik ini dengan menambah indikator, sehingga anda menemukan "HOLY GRAIL" anda sendiri). Adalah penting untuk membuat chart se-simple mungkin. Oleh karena itu penggunaan INDICATORS tidak disarankan (jika memakai, sebisa mungkin minim indikator). CSR100 IS A KISS METHOD - Keep it Simple n Smart. Teknik ini pernah di ajarkan di FOREX-TSD beberapa tahun lalu, tetapi sayangnya di sebabkan hal yang tidak di ketahui, pembuka thread dan segala post berkenaan dengannya telah hapus. Untungnya BRO JGV100 mau berbagi teknik ini kepada warga CSR100 di carigold.
2
UPTREND-----> a series of rising peaks and troughs (L, H, HL, HH dan seterusnya, bahasa mudahnya TREND NAIK) L - Low, H - High, HL - Higher Low, HH - Higher High UPTREND = L, H, HL, HH, HL, HH & so on
ACTION -------> UPTREND = BUY SAJA (Tidak disarankan untuk sell, kecuali sudah benar2 master, jadi bisa ambil pips
dari retracement. Tapi tidak disarankan untuk newbie)
Downtrend
DOWNTREND-----> a series of descending peaks and troughs (H, L, LH, LL dan seterusnya, bahasa mudahnya TREND MENURUN) H - High, L - Low, LH -Lower High, LL - Lower Low DOWNTREND = H, L, LH, LL, LH, LL & so on
ACTION ------> DOWNTREND = SELL SAJA(Tidak disarankan untuk buy, kecuali sudah benar2 master, jadi bisa ambil
pips dari retracement. Tapi tidak disarankan untuk newbie)
Anda perlu plot garisan horizontal putus2 untuk mencari garis atau zone SBR/RBS. Pastikan garis SBR/RBS anda HARUS ada 3 hal ini. Support, Resistance dan Breakout. Gunakan Box arrow UP untuk support dan Box arrow DOWN untuk resistance. Chart anda akan kelihatan seperti di bawah ini.
Anda perlu menandai garis/zone SBR/RBS pada setiap garis yang telah di kenali pasti. Letakan Label itu sebaris di sebelah kanan chart anda. Beri tanda juga breakout menggunakan bulatan di tempat terjadinya fenomena ROLE REVERSAL. Chart anda akan kelihatan seperti di bawah ini.
STEP 4 -----> PRICE ACTION (PA), UPTREND ATAU DOWNTREND Anda perlu melabelkan PA anda di chart supaya anda nampak TREND saat ini. Untuk UPTREND = L, H, HL, HH, HL, HH, etc & DOWNTREND = H, L, LH, LL, LH, LL, etc. Chart anda akan kelihatan seperti di bawah ini.
Itulah 4 STEP yang anda perlu lakukan untuk menggambar SOP CHART CSR100. Untuk enter TRADE anda bisa melihat Chart di TF yang lebih kecil. Pada contoh disini, chart kita adalah G-U di TF 4 HR untuk melihat apa yang terjadi di sana dan mencari peluang enter POST jika ada.
7
Cara 2
1. KOSONGKAN CHART - Tulis PA untuk mengetahui trend saat ini.
Lupakan dahulu R, S, Breakout, SBR atau RBS.....fokus pada PA aja. PA UPTREND -----> L, H, HL, HH, HL....so on PA DOWNTREND----> H, L, LH, LL, LH....so on
tips : Jangan plot SnR terlalu banyak, cari yang berpotensi menjadi SBR atau RBS. Terlalu banyak garis SnR membuat chart terlalu penuh. Bisa membingungkan. Just Keep It Simple Smart.
Tips : Bila telah menemukan SBR / RBS, hapuslah line SnR yang tidak berpotensi menjadi RBS / SBR. Agar Chart anda tidak terlalu penuh
4. Cari Point dimana mau Enter Posisiton (OP), SL (Stop Loss), dan TP (Target Profit)
Karena contoh disini adalah Up Trend, maka kita mencari posisi Buy. ENTER POST -------> Setelah terjadi Breakout dan membentuk New High, biasanya Price akan RETRACE dan Retest beberapa kali di garisan RBS. (1st RETEST, 2nd RETEST atau 3RD RETEST). Jika Price masih gagal menembus RBS setelah beberapa kali mencoba (RETEST), ini menunjukkan RBS itu cukup kuat dan sekaligus meng"confirm"kan bahwa itu RBS yang sah atau valid. Sebaiknya tunggu 2nd atau 3rd RETEST untuk enter Post. TP --------> Highest point setelah Breakout (Resistance). Anda bisa hold post karena kemungkinan untuk price break resistance adalah tinggi di sebabkan kita trade with the trend. Lihat Chart untuk kedudukan TP (biasanya TP adalah di resistance yang sudah di kenal pasti) SL--------> Beberapa pips dibawah RBS.(ikut MM , berapa pips kah anda sangup rugi? )
UPTREND = RBS = BUY SAJA A. ENTER POST -------> Setelah terjadi breakout dan membentuk New High, biasanya Price akan RETRACE dan Retest beberapa kali di garisan RBS. (1st RETEST, 2nd RETEST atau 3RD rd RETEST). Jika Price masih gagal menembus RBS setelah beberapa kali mencoba (RETEST) , ini menunjukkan RBS itu cukup kuat dan sekaligus meng"confirm"kan bahwa itu RBS yang sah atau valid. Sebaiknya tunggu 2nd atau 3rd RETEST untuk enter post. B. TP --------> Highest point selepas Breakout (New High / Latest Resistance ). Anda boleh hold Post kerana kemungkinan untuk price break Resistance adalah tinggi di sebabkan kita Trade with the Trend. Min TP untuk CSR100 = 100 pips. C. SL--------> Beberapa pips dibawah RBS atau ikut MM yang telah anda rancang, berapa pips kah yang anda sangup 10
rugi!
Azas Trading
3 hal penting yang sentiasa perlu di ingat dan di patuhi bila TRADING. 1. TRADE WITH THE TREND -----> Trend is your friend, jadikan Trend sebagai "Kekasih" anda. Jangan sekali-kali melawan Trend (pantangan utama dalam trading ini). Lebih mudah untuk untung jika anda "Trade with the Trend" di bandingkan dengan "Trade melawan Trend". UPTREND = BUY SAJA. DOWNTREND = SELL SAJA 2. BUY AT SUPPORT --------> Buyers enter the market at Support and take control from the sellers. Maksudnya enter "TRADE BUY " hanya di "SUPPORT" saja. Kalau BUY di Resistance jelas tidak betul. Cari pekara itu namanya. Untuk TEKNIK CSR100 ----> BUY di RBS (Resistance Become Support)
3. SELL AT RESISTANCE -----> Sellers enter the market at Resistance and take control from the buyers. Maksudnya enter "TRADE SELL" hanya di "RESISTANCE" saja. Kalau SELL di Support jelas tidak betul. Cari pekara itu namanya. 11
12
===============================================================================================
13
Yang paling PENTING adalah PRACTICE, PRACTICE & PRACTICE sampai LEBAM. Nasihat dari Bro Vegas - Mr Tunnel "I am going to give you the only bit of professional trader advice. One (1), Investigate a method that you believe makes money over time and stick with it. Two (2), Try to understand the theoretical underpinnings of the model. Three (3), Trade small until totally convinced method works. Four (4), Your success [profits] comes from implementing the method correctly, not guessing where the market is headed. Five (5), Read number 4 again. Six (6), Give up thinking during market hours. Thinking comes when the machines are turned off, not in the heat of battle"
THE BASICS PAIRS Pada R&D yang telah dilakukan, teknik ini sesuai untuk SEMUA PAIRS termasuk GOLD & SILVER. Bro JGV100 mainly menggunakan teknik ini dalam PAIR GU & EU. Silahkan rujuk chart di carigold forum yang BRO JGV100 POST. TIME FRAMES Isu utama bukannya TIME FRAMES, tapi di TIME FRAME mana CSR100 SETUP ada. Di setiap time frame yaitu monthly, weekly, daily, H4, H1 & M15, intailah SETUP CSR100. (TF 30menit tidak disarankan) TOOLS SUPPORT & RESISTANCE LINES & PRICE ACTION. NO INDICATORS. Teknik CSR100 ialah TEKNIK yang IKUT PRICE ACTION bukannya INDICATORS.
14
Dari chart di atas (TF 1 HR), kita dapat mengesan tanda2 awal perubahan Trend apabila terbentuknya Double Top. Setelah Price berhasil BREAKOUT dan membuat New Low, kita harus menunggu Price RETRACE semula ke garis / zone SBR, sebelum mengintai peluang memasuki Post SELL. 1st RETEST menandakan Zone SBR telah terbentuk. 1st RETEST (Significant RETEST) amat penting sekali. Disitu lah benchmark / atau penanda kedudukan Zone SBR. Peluang terbaik untuk kita enter Post adalah jika price berjaya RETEST sekali lagi di Zone SBR (2nd RETEST). SL haruslah beberapa pips di atas "highest price" di 1st RETEST dan TP di New Low setalah breakout. Hasilnya, SETUP CSR100 pada 2nd RETEST telah HIT TP untuk memberikan pengguna TEKNIK CSR100 -----> 1700 pips dalam masa 24jam :) ============================================================================================
15
10. Sekiranya market/price tak RETEST pada garis SBR / RBS, ada dua kemungkinan telah berlaku : a. Tak ada SETUP -------> Tak perlu enter POST / OP, belajarlah sabar + disiplin. b. Ada Blow Off SETUP -----> Enter pada 2nd RETEST (bukan RETEST pada SBR/RBS) 11. Anda tak perlu tahu jenis2 bar atau pattern untuk mengconfirmkan PA. Jika anda paham apa itu support n resistance, anda secara otomatis akan dapat mengenal pasti & mengconfirmkan PA. Jika anda belajar betul2 TEKNIK ini, anda akan dapat melihat bagaimana saya menggunakan SnR dan PA untuk mengenali pasti suatu SETUP, dan seterusnya membuat saya TRADE with the TREND. 12. INDI BLANK digunakan untuk menjadikan chart anda kelihatan lebih pendek dan memanjang. Ini akan memudahkan anda melukis support & resistance, SBR / RBS dan seterusnya membantu anda mengenali pasti SETUP CSR100 dengan lebih cepat & tepat. 13. TEKNIK ini secara dasarnya adalah satu TEKNIK yang based sepenuhnya pada Konsep "TRADE with the TREND" dan "Support & Resistance". Keunikan FENOMENA ROLE REVERSAL (Pertukaran Fungsi SBR & RBS) di manafaatkan sepenuhnya untuk kita enter POST, dengan mematuhi BASIC / ASAS TRADING yaitu BUY at SUPPORT dan SELL at RESISTANCE. FENOMENA ROLE REVERSAL (RBS & SBR) juga menunjukkan TREND saat ini masih berlanjut dan membolehkan kita untuk TRADE with the TREND. Satu TEKNIK yang cukup Simple based 100% pada BASIC TRADING. 14. Hasil "RnD" yang saya buat, TEKNIK CSR100 ini sesuai & boleh di gunakan untuk PAIR apa saja termasuk GOLD dan SILVER. Yang penting SETUP dan RULES CSR100 harus di patuhi sepenuhnya. 15. RULES CSR100 meyarankan untuk kita enter Post pada 2nd RETEST. Rasionalnya adalah untuk memastikan bahwa support/resistance telah benar2 terbentuk. 2nd RETEST bukan saja bertindak sebagai FILTER tetapi juga sebagai SIGNAL bahwa salah satu JENIS SETUP (Normal, Creeping, atau Blow Off) telah terbentuk . 16. Tak ada siapapun yang benar2 mengetahui & pasti apakah price akan membentuk zone atau garisan RBS. Dari teori CSR100, kita mengetahui & paham bahwa zone RBS atau garis RBS memang wujud dari jenis2 Setup CSR100. Maka kita menggunakan pengetahuan yang ada tentang jenis2 Setup ini berdasarkan sifat atau kriteria tertentu pergerakan price untuk mengenali pasti kemungkinan Setup CSR100 dan bersiap megintai peluang apabila SETUP itu benar2 terjadi. Line/garisan RBS = normal setup ------> Price retrace kembali, betul2 ke garis resistance sebelum breakout untuk mengaktifkan Setup CSR100. Zone RBS = creeping setup ------> Price retrace kembali, menembus atau menjalar masuk ke garis resistance sebelum breakout untuk mengaktifkan Setup CSR100. Diperlukan confirmation. Enter pada 2nd Retest dengan SL beberapa pips dibawah 1st Retest. Zone RBS = blow off setup ------> Price retrace kembali, kearah garis resistance sebelum breakout, tetapi tidak betul2 sampai ke garis itu, sehingga membentuk gap, dan mengaktifkan Setup CSR100. Diperlukan confirmation. Enter pada 2nd Retest dengan SL beberapa pips dibawah 1st Retest 17. Paling ideal atau sebaiknya, tunggu price retrace sampai betul2 pada garis 1st Retest (touch 1st Retest) atau sedekat mungkin, baru kita Enter Post. Setkan SL beberapa pips di bawah 1st Retest. Rasionalnya jika anda enter post sekarang, SL anda menjadi lebih besar. Jika hit SL akan menjadikan kerugian agak besar. Jika price tidak sampai ke 2nd Retest, maka tidak ada Setup = No Trade. Ini "sabar + disiplin" namanya. Carilah peluang lain. (Tak akan lari pips dikejar) 18. DIMANA LOKASI SL? Secara peribadi, saya berpendapat yang TERBAIK adalah mengunakan perhitungan
17
Risk to Reward Ratio. Sebagai contoh jika saya setkan TP = 100 pips saya akan setkan SL = 50 pips. Ini akan memberikan R : R = 1 : 2. Dengan kata lain, saya bisa cover balik 2 kali post yang loss dengan hanya 1 kali post yang win aja. 19. KENALI PASTI SBR atau RBS di CHART. Harus diingat bahwa setiap Support dan resistance yang terbentuk tidak selalu menjadi RBS / SBR, ini karena untuk terjadinya pembentukan RBS / RBS harus ada : i) resistance ii) breakout iii) support. Jika tidak ada resistance di garis support atau tidak ada support di garis resistance, maka RBS atau SBR tidak terjadi. Jika tidak ada SBR atau RBS, maka tidak ada SETUP. NO SETUP = NO TRADE. (DISIPLIN!!!) 20. Teknik CSR 100 menggunakan konsep analisa peaks and troughs untuk mengenali pasti arah sesuatu trend. 21. Support dan resistance lines di gunakan untuk mencari SETUP. Uniknya teknik ini adalah menggunakan fenomena ROLE REVERSAL yaitu SBR & RBS serta Breakout untuk mengenalpasti suatu SETUP. Jadi biasanya peaks / troughs yang saya ambil sebagai resistance atau support adalah peaks / troughs yang menghasilkan fenomena ROLE REVERSAL saja, ini untuk membantu kita dalam melihat, apakah suatu SETUP itu valid atau tidak. Ini juga bermakna, peaks/troughs yang SBR atau RBS itu saja yang perlu di lukis, bukan semua peak & bottom yang terdapat dalam chart. 21. SL dan TP di setkan bergantung kepada SETUP. Setiap SETUP berbeda dari segi TP tetapi SL tetap sama, beberapa pips di atas/dibawah SBR/RBS. TP adalah highest atau lowest point selepas breakout. 22. Mengikut Rules CSR100....TIDAK DISARANKAN untuk enter trade pada 2nd Retest jika Setup pada 1st Retest telah Hit TP (TP tidak harus 100 pips, mungkin kurang dan juga mungkin lebih). Rasionalnya double bottom / top telah terbentuk. Menurut ILMU chart pattern, jika double top / bottom telah terbentuk itu kemungkinan petanda awal trend akan berubah arah. Namun, tidak di sarankan bukan berarti TIDAK BOLEH. 23. Saya sendiri pun tak tahu pasti apakah SETUP itu benar-benar valid atau tidak ? Namun yang paling penting adalah RULES CSR100 harus sentiasa di patuhi. Disebabkan teknik CSR100 mempunyai R:R yang cukup baik. Maka jika anda benar-benar yakin dengan suatu SETUP, enter saja, tapi harus benar2 sesuai dengan RULES CSR100. Jika Hit SL, tidak apa2 minimal loss, jika Hit TP max profits . Jika anda ragu2 dan tak yakin, duduk di tepi saja. JANGAN TRADE. Simple kan. Setelah itu praktis, praktis dan terus praktis sampai anda bisa mendapatkan "FEEL" mana SETUP yang VALID . 24. SL itu amat penting. Meletak SL ialah salah satu DISIPLIN dalam TEKNIK CSR100. Jika anda trading tanpa SL berarti anda tidak mematuhi RULES CSR100! 25. Teknik ini tidak memerlukan anda untuk pandai dalam melihat high low price, anda juga tak perlu untuk memprediksi apa2. Yang anda perlu tahu adalah apa itu support, breakout dan resistance. Anda juga perlu tahu apa itu SBR dan RBS. 27. Kenapa teknik ini menyarankan untuk anda enter POST pada 2nd or 3rd RETEST? 1st RETEST menunjukkan bahwa SBR/RBS yang terbentuk adalah valid ----> jadi 2nd RETEST / 3rd RETEST sendiri secara otomatis berfungsi sebagai FILTER untuk enter POST.
18
1. Pakai PENDING ORDER? 2. Apa maksud RETEST - Adakah price perlu menyentuh SBR/RBS Zone/Line?
Jawaban dari Bro JGV: 1. Terpulang pada anda, boleh OP Manual atau pun Pending order. Jika menggunakan Pending Order, pastikan anda enter pada 2nd RETEST. SL & TP mesti di setkan. Jika HIT SL, minimal saja. Jika HIT TP, max profit. (Pending order dibolehkan) 2. RETEST = Price mencoba untuk tembus Support / Resistance tetapi gagal dan memantul berlawanan arah. Price HARUS menyentuh line SBR/RBS (Normal SETUP) atau memasuki zone SBR/RBS (Creeping SETUP) atau membentuk GAP pada zone RBS/SBR (Blow-Off SETUP) Contoh RETEST (Normal SETUP)
Teknik ini di cipta untuk memudahkan anda Trading. Anda tidak perlu menghadap komputer 24 jam. Yang paling penting adalah SETUP CSR100. SETUP CSR100 tidak muncul setiap saat dan seketika. Anda bisa mengenal pasti SETUP, menggunakan analisa CSR100. Setelah berlaku 1st RETEST ------> anda sudah boleh setkan PENDING ORDER dengan Tight SL. Tutup komputer dan anda bisa mengerjakan sesuatu yang lain.
" Terima kasih kepada master JGV menurunkan ilmu step by step. Walaupun sudah biasa dengar SnR , tapi masih belum terlalu paham. Mungkin bisa dijelaskan bagaimana yg dikata BREAKOUT atau REVERSAL? Berapa pips baru benar2 bisa disebut Breakout atau Revesal? Sebab di TF kecil terlihat sudah breakout tapi TF lebih besar masih belum bisa dikatakan Breakout. Jadi TF mana yang kita ikuti? begitu juga dengan Revesal" Jawaban dari JGV100 Satu pertanyaan yang BAGUS. Dalam CSR100 tiada ISTILAH atau TERM "REVERSAL". Karena itu silahkan abaikan ya. Kalau pertanyaan anda adalah mengenai FENOMENA ROLE REVERSAL-----> SBR & RBS (lihat pada chart yang saya post sebelumnya utk gambaran yg lebih jelas). BREAKOUT pada setiap TF memang berbeda beda. Anda hanya perlu FOKUS pada TF dimana anda membuat ANALISA. Setelah berhasil membuat BREAKOUT, Price itu harus membuat Significant New Low (support) atau Significant New High (resistance) untuk di bisa dikatakan breakout yang valid. TAK ADA SPESIFIK PIPS untuk mengatakan BREAKOUT telah berlaku. Anda juga tidak perlu merujuk TF lebih besar untuk melihat BREAKOUT. Yang anda perlu rujuk di TF lebih besar adalah untuk MELIHAT TREND SAAT INI. TRADE with Higher TF. Jangan salah paham disini. PASTIKAN anda dapat membedakan keduanya. PENTING: BREAKOUT adalah petanda awal akan berlakunya FENOMENA ROLE REVERSAL. Dengan kata lain, TREND SAAT INI masih berlanjut. JADI kita perlu bersiap untuk mengintai peluang masuk HALTE (untuk OP) jika price berhasil membuat "RETRACEMENT" hingga ke garisan/zone BREAKOUT (SBR & RBS). Inilah yang di namakan TRADE with the TREND.
p.s. Seperti kata master KG "saya tidak akan naik bus kota dengan melompat pada bus kota yang sedang melaju, tetapi saya akan menunggunya di halte-halte atau tempat-tempat yang akan disinggahinya untuk berhenti mengangkut penumpang"
20
Dengan kata lain; tak perlu tahu REVERSAL PRICE ACTION.. We use price action to IDENTIFY THE TREND ONLY. =============================================================================================
Lihat chart diatas, secara TEORI nya , analisa sudah betul. Hanya CSR100 Setup belum complete. Jadi, tunggu Price membuat significant New High (Resistance) setelah Breakout (sebelum RETRACE semula ke RBS), kemudian baru kita TRADE with the TREND
22
Perhatikan pada setiap bulatan yang saya plot. Itu adalah Peaks & Troughs (Puncak & lembah / swing high & swing low) Untuk UPTREND, PA harus di mulai dgn L(low) di ikuti dgn H(high), lalu HL(higer low) & HH(higher high), HL, HH dan seterusnya Coba lihat Peaks -----> 1. H (high) 2. HH (higher high) 3. HH (higher high).....peak sekarang harus lebih tinggi dari peak sebelumnya, baru bisa dikatakan UPTREND. Coba lihat Troughs -----> 1. L (low) 2. HL (higher low) 3. HL (higher low) 4.HL (higher low)...... trough sekarang harus lebih tinggi dari trough yang sebelumnya, baru bisa dikatakan UPTREND. Inilah apa yang di maksudkan UPTREND = a series of rising peaks and troughs
Dalam UPTREND, price tidak bergerak naik dalam satu garisan lurus, tetapi bergerak dalam bentuk pattern zigzag. Rally Up dan Retracement. Chart cukup JELAS menunjukkan Trend adalah UPTREND. Chart EU TF 1 HR -----> Penggabungan PA & Basic Trading dengan memafaatkan keunikan FENOMENA ROLE REVERSAL telah menghasilkan satu Trading System yang cukup SIMPLE & PROFITABLE - TEKNIK CSR100.
Untuk DOWNTREND silahkan gunakan KONSEP yang sama tetapi dalam situasi sebaliknya (menurun).
23
Coba mahirkan diri anda tentang PA dan buat Chart untuk kelihatan lebih simple. Saya berpendapat untuk TF 4 Hr terlalu banyak garisan support n resistance yang di lukis. Kita fokus saja pada significant PA (Peaks & Troughs).
Tak ada keharusan berapa banyaknya horizontal line yang perlu di plotkan / dilukiskan pada Chart CSR. Semuanya tergantung kepada Significant Peaks & Troughs (PA). Dengan bahasa mudah Significant Support & Resistance. Untuk suatu SETUP -------> Contohnya UPTREND------> pastikan PA harus di mulai dengan Low (L). Kemudian cari Significant Resistance yg pertama yaitu H (high). H mungkin hanya sekali RETEST atau mungkin 2 dan lebih RETEST. Lebih banyak RETEST menunjukkan lebih kuat Resistance tersebut. Sampai di Resistance yang kuat biasanya Price akan membuat RETRACEMENT lalu membentuk HL (higher low). Price akan coba sekali lagi memecahkan Resitance dan sekiranya berhasil breakout biasanya ia akan membuat New High atau New Resistance iaitu HH (higher high). Breakout ini menunjukkan Trend semasa masih berlanjut atau Valid. Jika Price gagal menembusi HH, biasanya ia akan membuat RETRACEMENT ke Resistance terdahulu (H). Resistance itu akan bertukar fungsi menjadi Support (RBS/ HL) . Inilah yang di namakan FENOMENA ROLE REVERSAL. Di sinilah waktu terbaik untuk kita mengintai peluang memasuki post BUY di RBS (Resistance Become Support). Sebagai FILTER, di nasihatkan untuk enter POST pada 2nd RETEST di SBR. Sekiranya Price membuat RETRACEMENT tetapi tidak sampai ke garisan/zone RBS, let it be. Maksudnya tak ada SETUP CSR100 di situ. SL paling BAGUS di letakkan beberapa pips di bawah RBS 1st RETEST. Sekiranya HIT SL, let it be. Hanya minimal LOSS aja.
Mungkin merupakan suatu zone. Coba perhatikan chart2 yang saya postkan. Saya tidak melihat langsung pada Candlesticks, Open/Close/High/ low. Saya coba menjadikan TEKNIK CSR100 sesimple mungkin. ILMU Candlesticks memang bisa membantu, tetapi untuk Teknik ini kita boleh lupakan dan hanya FOKUS pada Significant Support & Resistance dan Trade with the Trend. Pemahaman ttgn PA (Analisa Peaks & Troughs) dan juga FENOMENA ROLE REVERSAL amat penting. Itu saja yang di perlukan untuk memahirkan diri dengan TEKNIK CSR100. Cukup SIMPLE kan. Note: SR is a Line, but SBR or RBS can be a LINE or a ZONE. ===============================================================================================
RBS Zone?
Chart di atas ------> SBR atau RBS tidak harus satu point atau garis yang tepat, disini lebih kepada suatu zone.
25
Mari lihat Chart di TF 1 HR (merupakan Zoom in dari Kotak biru di TF 4 HR). Chart EJ TF 1 HR 1-6-2009 ----->SETUP CSR100.
Enter Post BUY pada 2nd RETEST (SETUP CSR100 TF 1 HR) menghasilkan = 550 pip
26
PENGULANGAN
(Dengan mengulang, kita cepat paham)
27
Down Trend Istilah2 penting yang perlu diperhatian disini, S n R, Breakout, SBR , H - L - LH - LL - LH - LL dan seterusnya. Perhatikan dimana kedudukan SBR dan bagaimana SBR ini di lukis secara manual. Note: Teknik ini based pada pure price action saja dan tidak ada indikator yang dipakai. SBR hanya boleh di plot apabila fenomena "Role Reversal" berlaku. Harus ada Support, Breakout dan Resistance. Fungsi Support telah berubah kepada Resistance. SBR = Support become Resistance. Untuk RBS adalah sebaliknya. Lihat lagi Charts. ===============================================================================================
28
A. ENTER POST -------> Selepas fenomena SBR terjadi biasanya price akan Retest bebarapa kali ke garisan SBR. (1st RETEST, 2nd RETEST atau 3RD rd RETEST). Jika price masih gagal menembus SBR setelah bebarapa kali RETEST , ini menunjukkan SBR itu cukup kuat dan seterusnya meng "confirmkan" itu SBR yang sah atau valid. Sebaiknya tunggu 2nd atau 3rd RETEST untuk enter post. Lihat Chart untuk gambaran yang lebih jelas. B. TP --------> Lowest point setelah Breakout (Support). Anda boleh hold post kerana kemungkinan untuk price break support adalah tinggi, di sebabkan kita trade with the trend. Lihat Chart untuk kedudukan TP (biasanya TP adalah di support yang sudah di kenal pasti) C. SL--------> Beberapa pips diatas SBR.(ikut MM yang telah anda rancang, berapa pips kah anda sangup rugi) UNTUK UPTREND ADALAH SEBALIKNYA.
29
Page 3030
Modified CSR100
Strategi Teknik Modified CSR100. Price di bawah 62 ema -----> Downtrend Price di atas 62 ema ------> Uptrend Moving average membantu "menunjukkan trend yang terjadi" dan memastikan bahwa kita "TRADE WITH THE TREND" Konsep asas teknik ini adalah perpaduan "Support and Resistance" dan bagaimana menggunakan "role reversal", SBR (Support become Resistance) atau RBS (Resistance become Support) untuk peluang enter position. "Sellers enter the market at Resistance and Buyers enter the market at Support." Carauntukenterposition.(SilahkanlihatChart) Downtrend Enter Short (Sell) ------> tunggu terjadinya SBR, Enter short bila price bounces off SBR atau 62ema (lihat chart, kedudukan SBR dan 62ema berada pada price yang lebih kurang sama, ini menandakan "strong resistance" dan amat sesuai untuk enter short) Target Porfit (TP 1) -------> Lowest point (Support selepas terjadinya breakout) Target Profit (TP 2) -------> Disebabkan kita "Trade with the Trend" kemungkinan lowest point akan di pecahkan adalah amat besar sekali. Disini AO di gunakan untuk membantu untuk memaksimakan TP. Bila AO bertukar dari merah kepada hijau kita close short position. Stop Loss -------> beberapa pips di atas SBR /62 ema atau bila candle close atas 62 ema. Untuk uptrend adalah sebaliknya
Page 3131
Page 3232
Page 3333
Page 3434
Reminder
" SBR atau RBS tidak harus pada satu garis. Bisa juga merupakan suatu Zone. Creeping & Blow Off adalah SBR & RBS yang terbentuk pada Zone. Itu sebabnya mengapa 1st Retest cukup penting & significant. Bukan saja sebagai filter tetapi juga di gunakan sebagai penunjuk awal pembentukan Zone SBR/RBS"
Reminder
"Setiap Time Frame mempunyai Trend masing-masing. Mengikut RULES CSR100 kita di sarankan untuk Trade with the Trend with Higher Time Frame untuk mendapat hasil yang TERBAIK. Walau bagaimanapun, selagi ada setup CSR100, selagi itulah kita boleh enter Trade jika R:R adalah baik. Dengan kata lain kita masih Trade with the Trend (CSR100) cuma tidak Trade with the Trend with Higher TF" by JGV100 Sekenario 1 TF Daily Bullish, TF 4 Hr Bullish , TF 1 Hr Bullish & Setup pada TF 15m Bullish -------> Anda Trade with the trend with higher TF Sekenario 2 TF Daily Bullish, TF 4 Hr Bullish, TF 1 Hr Bullish & Setup pada TF 15m Bearish ------> Anda Trade with the trend untuk TF 15 m sahaja. (ini berarti kita mengambil retrace, tapi ini disarankan untuk yang sudah master saja) PERINGATAN: Jika terdapat SETUP pada TF yang lebih besar, maka lebih bagus & lebih reliable setup tersebut. Namun anda tidak di sarankan untuk menggunakan TF 30m. Recommended TF ------> Monthly, Weekly, Daily, 4 hr , 1 hr & 15 M.
Page 3535
"Bila masuk Trade 1st Retest dan Hit TP -----> anda tidak disarankan untuk masuk trade pada 2nd Retest. Rasionalnya price telah membuat double top atau double bottom. Mengikut ILMU CHART PATTERN ----> Perubahan Trend kemungkinan akan berlaku. Walau bagaimana pun terpulang pada diri anda jika ingin memasuki Trade pada 2nd Retest (jika R:R cukup baik atau pin bar/reversal candlesticks telah terbentuk). Kita sebenarnya tidak tahu pasti kemana arah price. Ada kemungkinan juga price akan membentuk triple top atau triple bottom. Yang penting jaga MM & Tepuklah dada tanya selera" by JGV100
Di Mana Letak TP
Q2: Bagaimana cara utk set TP? Yg sy baca letak min TP 100 pips atau Risk:Reward 1:3. Kalau mau lebih? Perlukah tarik fibo or buat trendline or etc? Untuk Teknik CSR100, TP di setkan pada new high (HH) atau new low (LL) setelah berlakunya breakout. Rasionalnya kita masuk trade apabila price retrace semula ke SBR/RBS dan semestinya jika trend adalah betul (trade with the trend) maka entry kita kemungkinan besar akan Hit TP . Ini karena kemungkinan untuk Price break HH/LL adalah cukup tinggi sebelum membuat new HH/LL seterusnya. Saya berpendapat Min TP = 100 pips adalah satu target yang cukup reasonable dan sangat mungkin dicapai. Kalau saya TP = 30 pips pun sudah cukup baik. Tools tambahan seperti fibo & trendlines juga boleh digunakan. R : R pula bergantung pada MM anda dan tidak harus 1 : 3 . Harap dapat memberi sedikit pencerahan, TQVM - Post 12001 (forum Carigold) ==============================================================================================
Page 3636
Sebagai proses pembelajaran, saya tak akan comment setup itu valid atau tidak. Saya cuba comment tentang apa yang anda lukis pada chart 1. Terlalu banyak garisan, coba kurangkan dan pilih yang significant saja. 2. Price Action tidak di label. Aliran trend tidak jelas/nyata serta bisa mengelirukan. Jika Uptrend, hendaklah di cari dan dilabel dimana lowest point (L), H, HL, breakout, HH, HL (entry point). Untuk Downtrend adalah sebaliknya. 3. Zone SBR dan SBR tidak cukup jelas di tandakan. Untuk SBR mesti kena ada Support, Breakout & Resistance. 3 elements penting ini mesti di tandakan & di label pada chart anda setiap saat. Untuk RBS kena ada Resistance , Breakout & Support 4. Buy hanya di RBS dan bukannya di support. Tapi ini merupakan awal yang baik. Coba pelajari chart2 yang saya postkan. Tiru atau copycat 100% apa yang saya buat. Practice sampai lebam. Saya yakin chart anda akan lebih simple, jelas & Cun. Good Luck ya ==============================================================================================
Page 3737
==============================================================================================
Page 3838
Page 39
Revisit - CSR100
Untuk sesuatu SETUP -------> Contohnya UPTREND------> pastikan PA mesti di mulai dengan Low (L). Kemudian cari Significant Resistance yg pertama yaitu H (high). H mungkin hanya sekali RETEST atau mungkin 2 dan lebih RETEST. Lebih banyak RETEST menunjukkan lebih kuat Resistance tersebut. Sampai di Resistance yang kuat biasanya Price akan membuat RETRACEMENT lalu membentuk HL (higher low). Price akan cuba sekali lagi memecahkan Resitance dan sekiranya berjaya breakout biasanya ia akan membuat New High atau New Resistance iaitu HH (higher high). Breakout ini menunjukkan Trend semasa masih berterusan atau Valid. Jika Price gagal menembusi HH, biasanya ia akan membuat RETRACEMENT ke Resistance terdahulu (H). Resistance itu akan bertukar fungsi menjadi Support (RBS/ HL) . Inilah yang di namakan FENOMENA ROLE REVERSAL. Di sinilah masa terbaik untuk kita intai peluang memasuki post BUY di RBS (Resistance Become Support). Sebagai FILTER, di sarankan untuk enter POST pada 2nd RETEST di SBR. Sekiranya Price membuat RETRACEMENT tetapi tidak sampai ke garisan/zone RBS, let it be. Maksudnya tak ada SETUP CSR100 di situ. SL paling ideal di letakkan beberapa pips di bawah RBS 1st RETEST. Sekiranya HIT SL, let it be hanya minimal LOSS saja. Saya tidak melihat langsung pada Candlesticks, Open/Close/High/ low. Saya mencoba menjadikan TEKNIK CSR100 sesimple mungkin. ILMU Candlesticks memang bisa membantu, tetapi untuk Teknik ini kita bisa lupakan dan hanya FOKUS pada Significant Support & Resistance dan Trade with the Trend. Kepahaman tentang PA (Analisa Peaks & Troughs) dan juga FENOMENA ROLE REVERSAL amat penting. Itu saja yang di perlukan untuk memahirkan diri dengan TEKNIK CSR100. Cukup SIMPLE kan !
CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 4040
Saya akan setkan SL 20-30 pips dibawah support (1st RETEST) apabila saya enter post BUY di support (2nd RETEST). Untuk TP pula sudah pasti saya akan setkan di highest point after breakout (resistance = 191 pips). Jadi risk to reward adalah 30 : 191 atau 1 : 6 ------> Jika Hit SL saya akan rugi 30 pips dan jika Hit TP, saya akan untung 191 pips. Inilah yang di namakan R : R yang baik. Maksimal profits & minimal loss --------> TEKNIK CSR100 ==============================================================================================
Reminder
1. Jangan campur adukan dua setup yang berlainan di dalam satu chart (SBR & RBS dalam satu chart). Buatlah masing2. Jika anda lihat trend saat ini UPTREND, lakukan BUY saja di RBS. Abaikan Setup Sell (SBR) pada chart yang sama, begitu juga sebaliknya. Ini untuk menghindari kekeliruan. 2. Gunakan ZOOM in / ZOOM out untuk melihat PA dengan lebih jelas. 3. Untuk PA Uptrend, cari dimana point paling rendah (L). Labelkan di chart mengikut urutan : L, H, HL, breakout, HH, HL (entry point), HH (TP). Untuk PA Downtrend adalah sebaliknya. H, L, LH, breakout, LL, LH (entry point), LL (TP). 4. Copycat 100% chart ala JGV100. Practice, practice & practice sampai lebam
Summary: Master CARI PA TREND Master CARI CSR SETUP Wait for ENTRY
Page 4141
GOLD H4 PA Trend at H4 (Trading Time Frame) is UPTREND Breakouts At H (Peaks) Significant High @ HH Bounces @ RBS - Best To Buy
UPDATE GOLD H4
UPDATE GOLD H4
==============================================================================================
Reminder
Tradinglah dengan YAKIN! Jangan Ragu, Kalau anda Ragu dengan Setup tersebut, adalah lebih baik untuk anda abaikan dulu dan duduk ditepi hingga anda menemukan Setup yang benar2 CUN. Mendingan rugi tidak trade (Tidak Loss Money) daripada rugi didalam trade (Loss Money). Banyak lagi Setup CSR100 akan terjadi dari masa ke semasa. Keep it simple bro ....Good Luck - Bro JGV100
Page 4242
How do you differentiate between a losing streak and a major shift in market currents causing your system to lose it's edge. By doing some homework! If your system is applicable to different markets, not just the one you are mainly trading, it's easier. Take the time and identify your trading setups on different markets. See, if they work or not. If your signals start failing in multiple markets it might be time to reduce size or start trading Demo for a week or two to see, if it's just a temporary occurrence or if your system is starting to go through a drawdown period, where it just no longer has the edge you rely on. The earlier you recognise this, the better for your overall performance. We all have to go to the drawing board again and again, as the markets change and we have to change with them or we will perish. NOTE: Selagi CSR 100 Memberi Anda Green Pips - Kenapa Mahu Tukar?
==============================================================================================
Page 4343
Page 4444
Page 4545
Pikirkanlah
Adalah amat penting untuk melabel PA kerana label PA yang berbeda akan memberikan entry point yang berbeda. Label PA yang berbeda memberikan dua senario setup yang berbeda.
Untuk Chart 1, Setup baru saja Hit TP untuk memberikan pengguna CSR100 lebih kurang 9000 pips hijau. Saat ini proses breakout sedang terjadi. Price belum betul2 membuat clean breakout untuk membentuk new significant high (HH). Setup di chart ini, untuk saat ini boleh di abaikan karena breakout tidak cukup significant.
Untuk Chart 2, jelas dan nyata clean breakout telah terjadi. Apakah significant high (HH) telah terbentuk? Hanya waktu yang akan menjawab (karena masih ada kemungkinan untuk naik lagi dan membuat HH baru). Jika Price berhasil retrace kembali kepada potential RBS, ini adalah peluang terbaik untuk enter post BUY. Walau apa pun, Rules CSR100 harus di patuhi sepenuhnya. Kesimpulannya, chart 2 ini lebih relevant dan cukup berpotensi untuk menjadi Setup CSR100. ==============================================================================================
Tips
Bagaimana kita menentukan, breakout itu masih in progress atau sudah selesai. Pertanyaan ini agak sukar dijawab sebab memang tidak ada yang tahu apakah price telah benar2 membuat clean breakout (sudah selesai) atau pun sebaliknya. Saya berpendapat, perkara ini bukanlah suatu perkara yang amat penting dan perlu di risaukan dalam teknik CSR100. Yang paling penting adalah garis/zone SBR/RBS itu sendiri. Walau bagaimanapun, kemunculan Pin Bar selepas Price melepasi garisan SBR/RBS dengan jelas dan nyata bisa di asumsikan bahwa breakout kemungkin telah selesai. Wujud Pin Bar menunjukkan bahwa rejection telah berlaku di situ. Price kemungkinan telah membentuk new high (HH - resistance) atau new low (LL - support) dan di masa depan akan membuat retracement ke potential SBR/RBS. Sedikit Tips Saya mengunakan fibo retracement untuk mengukur pergerakan PA breakout, yaitu HL ke HH atau LH ke LL dan seterusnya akan membuat rumusan bahwa breakout telah selesai atau sebaliknya. Sekiranya fibo di tarik dari HL ke HH atau LH ke LL dan di dapati potential garisan atau zone SBR/RBS berada pada level sekurang2nya 38.2% dan selebih2nya 61.8%, maka saya akan andaikan bahwa breakout telah selesai dan akan bersedia mengintai peluang untuk enter trade CSR 100 - by Fam (based from : csr100.blogspot.com + www.carigold.com) Page 4646
FAQ
Bro jgv100 apakah filter yang sesuai untuk mendapatkan entry yang cun? Saya gunakan 1st Retest sebagai filter. Masuk post hanya pada 2nd Retest dan lebih cun jika ada terbentuknya Pin Bar disitu. (Original CSR100) Alternatively anda bisa gunakan 62EMA (TF 1HR) atau 50SMA (TF 4HR) sebagai filter tambahan. (Modified CSR100) Harap dapat membantu, TQ ==============================================================================================
Refresh Terminology..
L, H, HL, HH itu bukanlah INDICATOR. Itu adalah label PA (Price Action) untuk UPTREND dan di label secara manual di atas chart untuk menunjukkan swing high/swing low ataupun lokasi dimana significant peaks and troughs (lembah & puncak) terjadi. PA UPTREND = L (low), H (high), HL (higher low), HH (Higher High), HL, HH etc. PA DOWNTREND = H (high), L (low), LH (lower high), LL (lower low), LH, LL etc. ==============================================================================================
TIPS
Memang sukar memprediksi pergerakan price. Kita sebagai pengguna Teknik CSR100, sebenarnya tak perlu sangat dirisaukan arah pergerakan market. Yang penting adalah setup CSR100. Jika ada SBR atau RBS barulah enter post, jika tidak ada, kita relax dulu, duduk di tepi. Trade with what u See & Dont trade with what u Think . Keep it as simple as possible
Page 4747
CSR100 EU
EU CSR100 Update
==============================================================================================
FAQ
bro jgv100, untuk GU, TP yg paling sesuai di mana yeee.. Kalau ikut Rules CSR100 : 1. Min TP = 100 pips 2. Normal TP = Highest atau Lowest point selepas breakout 3. TP JGV100 = 20 pips aja Sebenarnya terpulang pada diri anda sendiri dimana nak letak TP tu ......tepuk dada tanya selera
Biasanya setelah 2nd retest terjadi, price akan turun atau berbalik naik? Bergantung pada Trend saat ini. Jika dalam Uptrend ----> biasanya setelah 2nd Retest Price akan balik naik. Jika dalam Downtrend -----> biasanya nya setelah 2nd Retest Price akan balik turun. Yang pasti, tak ada siapa pun tahu atau bisa memastikan kemana sebenarnya arah pergerakan price 1st Retest adalah reference point/filter dalam Teknik CSR100. Itu menandakan Support atau Resistance telah terbentuk disana. Dan 1st Retest bisa berfungsi sebagai penunjuk kalau telah terjadi SBR atau RBS. 2nd Retest adalah point dimana kita mengintai peluang untuk Entry. SL sebaiknya di setkan beberapa pips diatas atau di bawah 1st Retest. Jika Hit TP maksimal profit, jika Hit SL tidak apa....Minimal loss saja. Harap dapat membantu, TQ
Page 4848
Entry
Salam semuanya. Mau tanya, after retest, brapa banyak pips or candle yang master2 semua tunggu untuk confirm entry? Sudah baca blog tp rasanya belum ada jawaban spesifik untuk ini ? Enter pada atau sedekat mungkin dengan garis/zone SBR/RBS. Lebih jauh entry point dari RBS/SBR akan lebih besar SL. Lebih besar SL lebih besar kerugian jika Hit SL dan berkurangan profits jika Hit TP. Oleh karena itu untuk memaksimakan profit dan meminimakan loss, CSR100 menyarankan untuk enter pada atau sedekat mungkin dengan SBR/RBS. Jika terdapat Pin Bar, enter pada close price PB itu. Harap dapat membantu, TQVM Note: Saya pula mengamalkan formula "SET & FORGET". Kalau Hit SL tak apalah....minimal loss aja. Kalau Hit TP maksimal profit ==============================================================================================
Page 4949
Page 5050
==============================================================================================
Pair : EU Trading TF : H1 Trading TF Trend : H, L, LH, LL - Trend Menurun (Down Trend) Strategy : Trend Down - Sell Aja 1. Kenalpasti Support - Garisan Merah 2. Kenalpasti Breakouts 3. Tunggu terjadinya significant low di Lower Low 4. Tunggu 1st Retest - SBR Line Confirmed Strategy: Sell di SBR pada 2nd Retest & TP di Lower Low Stop Loss - Beberapa Pips 'atas' SBR
Page 5151
FAQ
BroJGV100,kadang2bolehkahkitaentrypositionpada1stretest?maksudsayasetelahbreakout? Memang boleh (pastikan ada tight SL) -----> jika anda adalah seorang Risk Taker dan benar2 faham apa yang sedang terjadi Untuk lebih aman dan amat di sarankan -----> silahkan enter post pada 2nd Retest dengan syarat 1st Retest belum Hit TP lagi P/s : No Pain No Gain. High Risk High Return ......thats FOREX
Tiga perkara penting yang sentiasa perlu di ingat dan di patuhi bila TRADING. 1. TRADE WITH THE TREND -----> Trend is your friend, jadikan trend sebagai "kekasih" anda. Jangan sekali-kali melawan trend (pantangan utama sistem trading ini). Lebih mudah untuk untung jika anda "Trade with the Trend" di bandingkan dengan "Trade melawan Trend". UPTREND = BUY SAJA. DOWNTREND = SELL SAJA, Simple kan. 2. BUY AT SUPPORT ------> Buyers enter the market at Support and take control from the sellers. Maksudnya enter Trade BUY hanya di Support saja. Simple kan . Kalau BUY di Resistance kira cari perkara. 3. SELL AT RESISTANCE -----> Sellers enter the market at Resistance and take control from the buyers. Maksudnya enter TRADE SELL hanya di Resistance saja. Simple kan. Kalau SELL di Support kira cara masalah.
Page 5252
Tiga perkara penting di atas adalah ASAS kepada Teknik CSR100. Cara atau Rules untuk trade gunakan TEKNIK CSR100. 1. Kenal pasti Arah Trend -----> Setiap TF mempunyai trend sendiri, pastikan kita trade with the trend dengan higher TF. Trading with trend on one tf higher akan memberikan keputusan yang baik, manakala TF tempat kita menganalisa memiliki trend yang sama dengan 2 atau lebih TF yang lebih tinggi akan memberikan pulangan yang lebih besar. 1a. Jika anda trading di TF 4 HR, gunakan TF Daily/Weekly untuk melihat trend 1b. Jika anda trading di Tf 1 HR, gunakan TF 4 HR/Daily untuk melihat trend 1c. Jika anda trading di TF 15m, gunakn TF 1 HR/4 Hr untuk melihat trend 2. ENTER POST, TARGET PROFIT DAN STOP LOSS Strategy: Jika DOWNTREND maka SELL SAJA 2A. ENTER POST -------> Setelah fenomena SBR terjadi biasanya price akan Retest bebarapa kali ke garisan SBR. (1st RETEST, 2nd RETEST atau 3RD rd RETEST). Jika price masih gagal melewati SBR setelah bebarapa kali RETEST , ini menunjukkan SBR itu cukup kuat dan seterusnya meng "confirmkan" itu SBR yang sah atau valid. Sebaiknya tunggu 2nd atau 3rd RETEST untuk enter post. Lihat Chart untuk gambaran yang lebih jelas. 2B. TP --------> Lowest point selepas Breakout (Support). Anda boleh hold post karena kemungkinan untuk price break support adalah tinggi disebabkan kita trade with the trend. Lihat Chart untuk kedudukan TP (biasanya TP adalah di support yang sudah di kenal pasti) 2C. SL--------> Beberapa pips diatas SBR.(ikut MM yang telah anda rancang, berapa pips kah anda sangup rugi?
Page 5353