Pogrom Baku
Pogrom Baku adalah pogrom atau serangan kekerasan terhadap kelompok etnis Armenia di kota Baku, Azerbaijan.[3][4][5] Pogrom ini dimulai pada tanggal 12 Januari 1990 dan berlangsung selama tujuh hari. Orang-orang Armenia dipukuli, disiksa, dibunuh, dan diusir dari kota tersebut. Massa juga menyerbu apartemen dan melakukan perampokan dan penjarahan, serta membakar bangunan-bangunan. Menurut reporter Human Rights Watch Robert Kushen, "tindakan ini tidak sepenuhnya (atau sama sekali tidak) terjadi secara spontan, karena para penyerang sudah memiliki daftar orang Armenia dan alamat mereka".[6] Pogrom di Baku merupakan kekerasan etnis yang berlangsung di tengah meletusnya Perang Nagorno-Karabakh, yang dipicu oleh keinginan orang-orang Armenia di Nagorno-Karabakh untuk memisahkan diri dari Azerbaijan dan bersatu dengan Armenia.
Pogrom Baku | |
---|---|
Lokasi | Baku, Republik Sosialis Soviet Azerbaijan, Uni Soviet |
Tanggal | 13–19 Januari 1990 |
Sasaran | Penduduk lokal Armenia |
Korban tewas | 90 warga Armenia[1] |
Korban luka | 700[2] |
Catatan kaki
sunting- ^ de Waal, Thomas (2003). Black Garden: Armenia and Azerbaijan Through Peace and War. New York: New York University Press. hlm. 90. ISBN 978-0-8147-1945-9.
Around ninety Armenians died in the Baku pogroms.
- ^ Europa World Year: Book 1 - Page 638, Taylor & Francis Group
- ^ Azerbaijan: The status of Armenians, Russians, Jews and other minorities, report, 1993, INS Resource Informacion Center, p.10
- ^ "Azerbaijan". Encyclopædia Britannica. Diakses tanggal April 6, 2015.
- ^ Azerbaijan: The status of Armenians, Russians, Jews and other minorities, report, 1993, INS Resource Informacion Center, p.6
- ^ Conflict in the Soviet Union: Black January in Azerbaidzhan, by Robert Kushen, 1991, Human Rights Watch, ISBN 1-56432-027-8, hlm. 7