Oleh : Muhammad Iqbal Nim. 150301062 FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA... more Oleh : Muhammad Iqbal Nim. 150301062 FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) AMBON 2017 KATA PENGANTAR Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga karya tulis ini dapat terselesaikan dengan baik, karena tanpa-Nya mustahil karya tulis ini dapat terselesaikan dengan baik. Karya Tulis ini disusun sebagai bahan pembelajaran penulis, dalam mengenal lebih jauh tentang pelayanan prima kepada mahasiswa. Terlebih ini adalah sebuah karya yang menjadi mata lomba di 2017. Semoga dengan terselesaikannya karya tulis ini dapat memberikan banyak manfaat, khususnya bagi penulis, dan umumnya bagi semua yang membacanya. Pada kesempatan ini saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Jurusan Pendidikan Agama Islam, dosen Pengampuh mata kuliah Penyusunan Skripsi yang telah membimbing penulis dalam menyelesaikan karya tulis ilmiah ini, dan kepada orang tua, yang selalu mendo"akan penulis, serta kepada seluruh pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan karya tulis ilmiah ini, yang tak bisa penulis sebutkan satu persatu tetapi tidak mengurangi rasa hormat penulis.
Pada hakikatnya, keberagaman adalah hal yang beragam, banyak ragamnya atau bermacam-macam. (KBBI,... more Pada hakikatnya, keberagaman adalah hal yang beragam, banyak ragamnya atau bermacam-macam. (KBBI, 1989) Dan di Indonesia sendiri merupakan salah satu negara yang ada di dunia yang memilki keragaman suku bangsa, budaya, agama, ras, dan bahasa. Hal ini tercermin dari semboyan "Bhinneka tunggal Ika" yaitu berbeda-beda tetapi tetap satu.
Pada bab ini berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, kegunaan peneliti... more Pada bab ini berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, kegunaan penelitian, defenisi istilah, kajian terdahulu, metode penelitian, dan sistematika pembahasan. BAB II : PENDIDIK TELADAN Pada bab ini berisi tentang pengertian pendidik teladan, ciriciri pendidik teladan dan perilaku pendidik teladan. BAB III : KAJIAN SURAT AL-MUDDATSIR 1-7 Pada bab ini berisi tentang bunyi surat al-muddatsir ayat 1 sampai 7, terjemahan, asbabul nuzul, tafsirannya, muhasabah ayat dengan ayat, dan muhasabah ayat dengan hadits. BAB IV : KONSEP PENDIDIK DALAM SURAT AL-MUDDATSIR 1-7 Pada bab ini berisi tentang konsep pendidik teladan dalam surah al-Muddatstsir ayat 1 sampai 7. BAB V : PENUTUP Menguraikan tentang kesimpulan dan saran. 2 A. Latar Belakang Masalah Pendidik merupakan tenaga profesional yang bertugas merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan pembimbingan dan pelatihan, serta melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, terutama bagi pendidik pada perguruan tinggi. 1 Hal ini diatur dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No. 20 Tahun 2003 Bab IX pasal 35 telah menggariskan adanya standar nasional pendidikan yang meliputi standar isi, proses, kompetensi, lulusan, tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan, dan penilaian pendidikan yang harus ditingkatkan secara berencana dan berkala. 2 Hal yang serupa juga tercantum dalam UU 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen pada Bab III Prinsip Profesionalitas, Pasal 7 Ayat 1 tentang profesi guru dan profesi dosen merupakan bidang pekerjaan khusus yang dilaksanakan berdasarkan prinsip memiliki kompetensi yang diperlukan sesuai dengan bidang tugasnya. 3 Kompetensi pendidik juga terdapat dalam Permendiknas Nomor 16 Tahun 2007 bahwa standar kompetensi guru terdiri dari empat kompetensi utama, salah satunya adalah kompetensi kepribadian. 4 Ini menunjukan bahwa, apabila seorang pendidik menerapkan kompetensi kepribadianya maka seorang pendidik sudah dapat menjadi teladan bagi peserta didiknya. Sehingga dalam mencapai pendidikan yang bermutu diarahkan untuk pengembangan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Dewasa ini, pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi setiap manusia. Maka tidak heran ji... more Dewasa ini, pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi setiap manusia. Maka tidak heran jika setiap warga negara di tuntut untuk menuntut ilmu di lingkungan sekolah. Baik dari jenjang sekolah dasar, sekolah menengah, sampai ke perguruan tinggi sekalipun. Hal ini selaras dengan UUD 1945 pada alenia keempat yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia(UUD, Republik Indonesia). Bahkan ayat yang paling pertama turun adalah tentang seruan untuk belajar. Allah Swt berfirman:
Oleh : Muhammad Iqbal Nim. 150301062 FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA... more Oleh : Muhammad Iqbal Nim. 150301062 FAKULTAS ILMU TARBIYAH DAN KEGURUAN JURUSAN PENDIDIKAN AGAMA ISLAM INSTITUT AGAMA ISLAM NEGERI (IAIN) AMBON 2017 KATA PENGANTAR Puji syukur saya panjatkan kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan karunia-Nya sehingga karya tulis ini dapat terselesaikan dengan baik, karena tanpa-Nya mustahil karya tulis ini dapat terselesaikan dengan baik. Karya Tulis ini disusun sebagai bahan pembelajaran penulis, dalam mengenal lebih jauh tentang pelayanan prima kepada mahasiswa. Terlebih ini adalah sebuah karya yang menjadi mata lomba di 2017. Semoga dengan terselesaikannya karya tulis ini dapat memberikan banyak manfaat, khususnya bagi penulis, dan umumnya bagi semua yang membacanya. Pada kesempatan ini saya ingin mengucapkan terima kasih kepada Jurusan Pendidikan Agama Islam, dosen Pengampuh mata kuliah Penyusunan Skripsi yang telah membimbing penulis dalam menyelesaikan karya tulis ilmiah ini, dan kepada orang tua, yang selalu mendo"akan penulis, serta kepada seluruh pihak yang telah membantu penulis dalam menyelesaikan karya tulis ilmiah ini, yang tak bisa penulis sebutkan satu persatu tetapi tidak mengurangi rasa hormat penulis.
Pada hakikatnya, keberagaman adalah hal yang beragam, banyak ragamnya atau bermacam-macam. (KBBI,... more Pada hakikatnya, keberagaman adalah hal yang beragam, banyak ragamnya atau bermacam-macam. (KBBI, 1989) Dan di Indonesia sendiri merupakan salah satu negara yang ada di dunia yang memilki keragaman suku bangsa, budaya, agama, ras, dan bahasa. Hal ini tercermin dari semboyan "Bhinneka tunggal Ika" yaitu berbeda-beda tetapi tetap satu.
Pada bab ini berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, kegunaan peneliti... more Pada bab ini berisi latar belakang masalah, rumusan masalah, tujuan penelitian, kegunaan penelitian, defenisi istilah, kajian terdahulu, metode penelitian, dan sistematika pembahasan. BAB II : PENDIDIK TELADAN Pada bab ini berisi tentang pengertian pendidik teladan, ciriciri pendidik teladan dan perilaku pendidik teladan. BAB III : KAJIAN SURAT AL-MUDDATSIR 1-7 Pada bab ini berisi tentang bunyi surat al-muddatsir ayat 1 sampai 7, terjemahan, asbabul nuzul, tafsirannya, muhasabah ayat dengan ayat, dan muhasabah ayat dengan hadits. BAB IV : KONSEP PENDIDIK DALAM SURAT AL-MUDDATSIR 1-7 Pada bab ini berisi tentang konsep pendidik teladan dalam surah al-Muddatstsir ayat 1 sampai 7. BAB V : PENUTUP Menguraikan tentang kesimpulan dan saran. 2 A. Latar Belakang Masalah Pendidik merupakan tenaga profesional yang bertugas merencanakan dan melaksanakan proses pembelajaran, menilai hasil pembelajaran, melakukan pembimbingan dan pelatihan, serta melakukan penelitian dan pengabdian kepada masyarakat, terutama bagi pendidik pada perguruan tinggi. 1 Hal ini diatur dalam Undang-Undang Sistem Pendidikan Nasional No. 20 Tahun 2003 Bab IX pasal 35 telah menggariskan adanya standar nasional pendidikan yang meliputi standar isi, proses, kompetensi, lulusan, tenaga kependidikan, sarana dan prasarana, pengelolaan, pembiayaan, dan penilaian pendidikan yang harus ditingkatkan secara berencana dan berkala. 2 Hal yang serupa juga tercantum dalam UU 14 Tahun 2005 tentang Guru dan Dosen pada Bab III Prinsip Profesionalitas, Pasal 7 Ayat 1 tentang profesi guru dan profesi dosen merupakan bidang pekerjaan khusus yang dilaksanakan berdasarkan prinsip memiliki kompetensi yang diperlukan sesuai dengan bidang tugasnya. 3 Kompetensi pendidik juga terdapat dalam Permendiknas Nomor 16 Tahun 2007 bahwa standar kompetensi guru terdiri dari empat kompetensi utama, salah satunya adalah kompetensi kepribadian. 4 Ini menunjukan bahwa, apabila seorang pendidik menerapkan kompetensi kepribadianya maka seorang pendidik sudah dapat menjadi teladan bagi peserta didiknya. Sehingga dalam mencapai pendidikan yang bermutu diarahkan untuk pengembangan potensi peserta didik agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa, berakhlak mulia, sehat, berilmu, cakap, kreatif, mandiri, dan menjadi warga negara yang demokratis serta bertanggung jawab.
Dewasa ini, pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi setiap manusia. Maka tidak heran ji... more Dewasa ini, pendidikan merupakan hal yang sangat penting bagi setiap manusia. Maka tidak heran jika setiap warga negara di tuntut untuk menuntut ilmu di lingkungan sekolah. Baik dari jenjang sekolah dasar, sekolah menengah, sampai ke perguruan tinggi sekalipun. Hal ini selaras dengan UUD 1945 pada alenia keempat yaitu mencerdaskan kehidupan bangsa dan ikut melaksanakan ketertiban dunia(UUD, Republik Indonesia). Bahkan ayat yang paling pertama turun adalah tentang seruan untuk belajar. Allah Swt berfirman:
Uploads
Papers by muhammad iqbal