Desa Anggai Kecamatan Obi Kabupaten Halmahera Selatan telah terindikasikan memiliki potensi sumbe... more Desa Anggai Kecamatan Obi Kabupaten Halmahera Selatan telah terindikasikan memiliki potensi sumberdaya mineral logam emas dengan adanya kegiatan dan aktivitas penambangan rakyat yang masih berlangsung hingga saat ini. Kegiatan pertambangan emas skala kecil (PESK) yang menggunakan merkuri untuk mengekstrak kandungan emas dalam bijih telah dilarang oleh pemerintah. Merkuri memiliki dampak terhadap lingkungan, yaitu dapat meneyebabkan pencemaran Air, Tanah, dan Udara, selain itu juga memiliki dampak terhadap kesehatan dan melanggar Undang-Undang. Metode pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat terkait sosialisasi bahaya merkuri pada penambangan rakyat Desa Anggai Kecamatan Obi Kabupaten Halmahera Selatan melibatkan masyarakat setempat mulai dari pekerja tambang dan pemodal yang berjumlah 50 Orang, Siswa SMAN 22 Halmahera Selatan berjumlah 70 Orang dan masyarakat terdampak yang berjumlah 60 Orang. Kegiatan sosialisasi ini menekankan pada tiga kerugian penggunaan merkuri (kerugia...
Kota Ternate merupakan sebuah kota kecil yang memiliki potensi bahan galian pada jenis bahan tamb... more Kota Ternate merupakan sebuah kota kecil yang memiliki potensi bahan galian pada jenis bahan tambang pasir dan batuan khususnya di Kecamatan Pulau Ternate. Hasil pengukuran lapangan dengan menggunakan alat GPS (Global Positioning System) pada area penelitian blok 1 didapatkan 22 data dan blok 2, 16 data. Data hasil pengukuran tersebut berupa data koordinat bujur (X), koordinat lintang (Y) dan elevasi (Z). Keterdapatan endapan pasir pada area penelitian blok 1 merupakan hasil dari letusan gunung api Gamalama yang kemudian mengalami proses mekanik atau hasil rombakkan dari batuan sebelumnya yang tertransportasi oleh media air. Total luas area penelitian blok 1 sebesar 5,96 Ha. Daerah penelitian pada blok 2 dilaksanakan di area sekitaran wisata Jikomalamo Kelurahan Takome yang memiliki sebaran bahan galian batuan hasil dari letusan gunung api Gamalama yang terendapkan sepanjang aliran lava dengan total luas area sebesar 2,40 Ha.
The study of the potential for landslides on steep excavation slopes in Kalumata Village, Ternate... more The study of the potential for landslides on steep excavation slopes in Kalumata Village, Ternate City using geoelectricity is important to do. The location of the sirtu mining excavation which tends to be steep and close to residential areas is urgent to know the type of lithology so as to facilitate recommendations for handling to be carried out. The purpose of this study was to determine the lithological composition of the material from tracks 1, 2, and 3 along the steep excavation slope using the geoelectric resistivity Sclumberger configuration method. In addition, knowing the potential for landslides that will occur if there is no handling of steep slopes. This research is a quantitative type of field research. The research location is in the formation of lahar deposits (Gtla) and pyroclastic debris (pr) deposits. Trajectory 1 dominant lithology is 17.52 m of sand, andesite rock as an interlude and on the bedrock it is characterized by large resistivity (3241 m) while the top ...
IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 2021
This study aims to perform assessment of public facilities in Perumnas Depok Utara, Depok Municip... more This study aims to perform assessment of public facilities in Perumnas Depok Utara, Depok Municipality, Indonesia for evacuation locations using images from UAV. A UAV device, a DJI Phantom 4 was flown at 100 metres height to capture seven locations of public facilities located within Perumnas Depok Utara residential area. Raw images from DJI Phantom 4 underwent image processing and georeferencing process to generate smooth aerial images. Public facilities locations were identified from acquired images and later digitized to generate layers of assessment parameters. Each locations were scored based on rating of all criteria’s parameters. Seven criteria serve as foundation layers for evacuation assessment namely size, ownership, availability, capacity, infrastructure, transportation and safety. Study result shows that Jawa Soccer Field is the first rank of potential evacuation location while Balai Rakyat Meeting Place is the least potential evacuation location. Total area for potenti...
Penyimpangan curah hujan merupakan bagian dari gejala atmosfer yang memberikan pengaruh terhadap ... more Penyimpangan curah hujan merupakan bagian dari gejala atmosfer yang memberikan pengaruh terhadap berbagai sektor salah satunya sektor perkebunan. Kabupaten Malang merupakan kabupaten terbesar ketiga yang memiliki perkebunan rakyat cengkeh di Jawa Timur. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh penyimpangan curah hujan terhadap produktivitas cengkeh di Kabupaten Malang dengan studi kasus di empat kecamatan yakni Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Dampit, Tirtoyudo, Ampelgading. Variabel yang digunakan yaitu curah hujan dan produktivitas cengkeh. Data yang dibutuhkan adalah curah hujan dan produktivitas cengkeh selama 26 tahun (1990-2015). Analisis yang digunakan berupa analisis temporal dan statistik. Hasil penelitian menunjukan bahwa penyimpangan curah hujan dengan wilayah terdampak paling luas terjadi pada tahun 1997 dan 2010 dimana sebaran wilayahnya berada di utara, timur, tenggara, pusat dan barat laut daerah penelitian. Selain itu penyimpangan curah hujan mempunyai pengaruh terhadap produktivitas cengkeh di daerah penelitian. Periode penyimpangan curah hujan mempunyai pengaruh lebih besar pada periode setelah bunga muncul jika dibandingkan dengan periode sebelum bunga muncul dan bunga sampai dengan panen pada produktivitas cengkeh di daerah penelitian.
IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 2019
Salt as a commodity will always be needed by human as well as human need for food. Climatic condi... more Salt as a commodity will always be needed by human as well as human need for food. Climatic conditions, less favorable weather changes are a natural factor that inhibits salt production. This study was conducted to analyze changes in salt productivity and salt farmer income due to seasonal changes in Pangenan Sub-district, Cirebon Regency as the largest salt producer in West Java. The variables of the research are seasonal conditions, salt production, salt pond area, salt productivity, selling price and salt farmer income, in 2013 and 2014. Variable data obtained from Fisheries and Maritime Office of Cirebon Regency, and the results of direct interviews with salt farmers then seen relation through statistical calculations using the Pearson Product Moment Correlation method. The result of the calculation shows the correlation value between the change of season and the productivity of 0.368 as r counting, r table of 0.320, and the significance of 0.023, and the value of income correla...
Kabupaten Bojonegoro merupakan salah satu kabupaten di Jawa Timur yang terkena dampak kekeringan.... more Kabupaten Bojonegoro merupakan salah satu kabupaten di Jawa Timur yang terkena dampak kekeringan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro menyebutkan 17 kecamatan yang dilanda kekeringan itu sebagian besar berada di Bojonegoro bagian selatan, yaitu Kedewan, Sugihwaras, Kedungadem, Sukosewu, Tambakrejo, Balen, Kasiman, Ngasem, Baureno, Trucuk, Kepohbaru, Dander, Ngraho, Bubuan, Malo, Tambakrejo, dan Margomulyo. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pola sensitivitas wilayah Kabupaten Bojonegoro terhadap bencana kekeringan yang dikaji berdasarkan aspek fisik, dan aspek sosial. Parameter fisik yang meliputi curah hujan yaitu rata-rata jumlah curah hujan selama 30 tahun (1986-2015), jenis tanah untuk melihat tekstur dan solum tanah, dan kemiringan lereng. Sedangkan parameter sosial yaitu jumlah penduduk, terkait dengan kebutuhan air penduduk. Metode yang digunakan dari penelitian ini yaitu metode overlay dan skoring. Tingkat sensitivitas wilayah dibagi menjadi...
Reduced forest or deforestation is widespread in East Aceh Regency for plantation, agriculture an... more Reduced forest or deforestation is widespread in East Aceh Regency for plantation, agriculture and settlement purposes. Forests in Sumatra, including in East Aceh Regency are Sumatran Elephant habitat (Elephas maximus sumatranus). However, encroachment resulted in this fauna threatened sustainability, whereas Sumatran elephants are endangered species protected by law both since Dutch colonialism, post-independence, and international regulations, and Sumatran elephants have an vital ecosystem role but are seen as a nuisance to the local economy in East Aceh Regency, so it is not electrocuted, killed and abused. This paper reviews the deforestation of the Sumatran Elephant in East Aceh Regency. The results of the study show that elephant roaming areas intersect with deforestation that occurred in East Aceh Regency. As an alternative local economy, there is still the potential of ecotourism with the mascot of the Sumatran elephant. Thus the Sumatran elephant is still able to be sustain...
Sosialisasi pemetaan potensi bahan galian non-logam dan batuan di Kelurahan Tarau Kecamatan Terna... more Sosialisasi pemetaan potensi bahan galian non-logam dan batuan di Kelurahan Tarau Kecamatan Ternate Utara adalah bagian dari peningkatan edukasi terhadap masyarakat akan pentingnya inventarisasi potensi kelurahan serta rekomendasi terhadap pemerintah Kota Ternate terkait pentingnya industri yang menambang batuan memiliki SIPB. Program pengabdian kepada masyarakat berupa sosialisasi pemetaan potensi bahan galian non-logam dan batuan di Kelurahan Tarau Kota Ternate dilaksanakan selama 1 hari kepada masyarakat dan perangkat kelurahan. Metode sosialisasi menggunakan metode penyampaian langsung dan dilanjutkan dengan diskusi seputar rencana pelaksanaan pemetaan di lapangan. Sosialisasi pemetaan potensi bahan galian non-logam dan batuan terhadap masyarakat dan perangkat Kelurahan Tarau sehingga mereka mendapatkan informasi yang utuh terkait inventarisasi potensi kelurahan serta wajibnya para pelaku industri penambangan batuan memiliki legalitas dalam bentuk SIPB yang kewenanganannya telah...
Secara geologi, Pulau Halmahera mempunyai banyak pegunungan, sehingga sangat rentan sekali berpot... more Secara geologi, Pulau Halmahera mempunyai banyak pegunungan, sehingga sangat rentan sekali berpotensi longsor. Kabupaten Halmahera Timur merupakan salah satu lokasi dengan struktur tanah tidak kompak serta banyak lereng yang tidak stabil sehingga ada beberapa titik terjadi longsor. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui susunan lapisan bawah permukaan tanah, pada lokasi jalan yang longsor di Kecamatan Wasile Timur dengan menggunakan metode geolistrik schlumberger. Pendugaan geolistrik ini dimaksudkan untuk memperoleh gambaran mengenai lapisan tanah di abwah permukaan dan kemungkinan terdapatnya lapisan pada kedalaman tertentu. Penelitian berlokasi di jalan lintas Subaim-Buli, Kecamatan Wasile Timur, Kabupaten Halmahera Timur, Provinsi Maluku Utara dan dilakukan selama 11 bulan.Dari hasil pembahasan dan analisa perhitungan maka dapat disimpulan bahwa secara geologi daerah lintasan 1 dan 2 terdapat di formasi bacan dengan jenis batuan tersusun atas batuan Gunung Api berupa ...
Desa Anggai Kecamatan Obi Kabupaten Halmahera Selatan telah terindikasikan memiliki potensi sumbe... more Desa Anggai Kecamatan Obi Kabupaten Halmahera Selatan telah terindikasikan memiliki potensi sumberdaya mineral logam emas dengan adanya kegiatan dan aktivitas penambangan rakyat yang masih berlangsung hingga saat ini. Kegiatan pertambangan emas skala kecil (PESK) yang menggunakan merkuri untuk mengekstrak kandungan emas dalam bijih telah dilarang oleh pemerintah. Merkuri memiliki dampak terhadap lingkungan, yaitu dapat meneyebabkan pencemaran Air, Tanah, dan Udara, selain itu juga memiliki dampak terhadap kesehatan dan melanggar Undang-Undang. Metode pelaksanaan program pengabdian kepada masyarakat terkait sosialisasi bahaya merkuri pada penambangan rakyat Desa Anggai Kecamatan Obi Kabupaten Halmahera Selatan melibatkan masyarakat setempat mulai dari pekerja tambang dan pemodal yang berjumlah 50 Orang, Siswa SMAN 22 Halmahera Selatan berjumlah 70 Orang dan masyarakat terdampak yang berjumlah 60 Orang. Kegiatan sosialisasi ini menekankan pada tiga kerugian penggunaan merkuri (kerugia...
Kota Ternate merupakan sebuah kota kecil yang memiliki potensi bahan galian pada jenis bahan tamb... more Kota Ternate merupakan sebuah kota kecil yang memiliki potensi bahan galian pada jenis bahan tambang pasir dan batuan khususnya di Kecamatan Pulau Ternate. Hasil pengukuran lapangan dengan menggunakan alat GPS (Global Positioning System) pada area penelitian blok 1 didapatkan 22 data dan blok 2, 16 data. Data hasil pengukuran tersebut berupa data koordinat bujur (X), koordinat lintang (Y) dan elevasi (Z). Keterdapatan endapan pasir pada area penelitian blok 1 merupakan hasil dari letusan gunung api Gamalama yang kemudian mengalami proses mekanik atau hasil rombakkan dari batuan sebelumnya yang tertransportasi oleh media air. Total luas area penelitian blok 1 sebesar 5,96 Ha. Daerah penelitian pada blok 2 dilaksanakan di area sekitaran wisata Jikomalamo Kelurahan Takome yang memiliki sebaran bahan galian batuan hasil dari letusan gunung api Gamalama yang terendapkan sepanjang aliran lava dengan total luas area sebesar 2,40 Ha.
The study of the potential for landslides on steep excavation slopes in Kalumata Village, Ternate... more The study of the potential for landslides on steep excavation slopes in Kalumata Village, Ternate City using geoelectricity is important to do. The location of the sirtu mining excavation which tends to be steep and close to residential areas is urgent to know the type of lithology so as to facilitate recommendations for handling to be carried out. The purpose of this study was to determine the lithological composition of the material from tracks 1, 2, and 3 along the steep excavation slope using the geoelectric resistivity Sclumberger configuration method. In addition, knowing the potential for landslides that will occur if there is no handling of steep slopes. This research is a quantitative type of field research. The research location is in the formation of lahar deposits (Gtla) and pyroclastic debris (pr) deposits. Trajectory 1 dominant lithology is 17.52 m of sand, andesite rock as an interlude and on the bedrock it is characterized by large resistivity (3241 m) while the top ...
IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 2021
This study aims to perform assessment of public facilities in Perumnas Depok Utara, Depok Municip... more This study aims to perform assessment of public facilities in Perumnas Depok Utara, Depok Municipality, Indonesia for evacuation locations using images from UAV. A UAV device, a DJI Phantom 4 was flown at 100 metres height to capture seven locations of public facilities located within Perumnas Depok Utara residential area. Raw images from DJI Phantom 4 underwent image processing and georeferencing process to generate smooth aerial images. Public facilities locations were identified from acquired images and later digitized to generate layers of assessment parameters. Each locations were scored based on rating of all criteria’s parameters. Seven criteria serve as foundation layers for evacuation assessment namely size, ownership, availability, capacity, infrastructure, transportation and safety. Study result shows that Jawa Soccer Field is the first rank of potential evacuation location while Balai Rakyat Meeting Place is the least potential evacuation location. Total area for potenti...
Penyimpangan curah hujan merupakan bagian dari gejala atmosfer yang memberikan pengaruh terhadap ... more Penyimpangan curah hujan merupakan bagian dari gejala atmosfer yang memberikan pengaruh terhadap berbagai sektor salah satunya sektor perkebunan. Kabupaten Malang merupakan kabupaten terbesar ketiga yang memiliki perkebunan rakyat cengkeh di Jawa Timur. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh penyimpangan curah hujan terhadap produktivitas cengkeh di Kabupaten Malang dengan studi kasus di empat kecamatan yakni Kecamatan Sumbermanjing Wetan, Dampit, Tirtoyudo, Ampelgading. Variabel yang digunakan yaitu curah hujan dan produktivitas cengkeh. Data yang dibutuhkan adalah curah hujan dan produktivitas cengkeh selama 26 tahun (1990-2015). Analisis yang digunakan berupa analisis temporal dan statistik. Hasil penelitian menunjukan bahwa penyimpangan curah hujan dengan wilayah terdampak paling luas terjadi pada tahun 1997 dan 2010 dimana sebaran wilayahnya berada di utara, timur, tenggara, pusat dan barat laut daerah penelitian. Selain itu penyimpangan curah hujan mempunyai pengaruh terhadap produktivitas cengkeh di daerah penelitian. Periode penyimpangan curah hujan mempunyai pengaruh lebih besar pada periode setelah bunga muncul jika dibandingkan dengan periode sebelum bunga muncul dan bunga sampai dengan panen pada produktivitas cengkeh di daerah penelitian.
IOP Conference Series: Earth and Environmental Science, 2019
Salt as a commodity will always be needed by human as well as human need for food. Climatic condi... more Salt as a commodity will always be needed by human as well as human need for food. Climatic conditions, less favorable weather changes are a natural factor that inhibits salt production. This study was conducted to analyze changes in salt productivity and salt farmer income due to seasonal changes in Pangenan Sub-district, Cirebon Regency as the largest salt producer in West Java. The variables of the research are seasonal conditions, salt production, salt pond area, salt productivity, selling price and salt farmer income, in 2013 and 2014. Variable data obtained from Fisheries and Maritime Office of Cirebon Regency, and the results of direct interviews with salt farmers then seen relation through statistical calculations using the Pearson Product Moment Correlation method. The result of the calculation shows the correlation value between the change of season and the productivity of 0.368 as r counting, r table of 0.320, and the significance of 0.023, and the value of income correla...
Kabupaten Bojonegoro merupakan salah satu kabupaten di Jawa Timur yang terkena dampak kekeringan.... more Kabupaten Bojonegoro merupakan salah satu kabupaten di Jawa Timur yang terkena dampak kekeringan. Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro menyebutkan 17 kecamatan yang dilanda kekeringan itu sebagian besar berada di Bojonegoro bagian selatan, yaitu Kedewan, Sugihwaras, Kedungadem, Sukosewu, Tambakrejo, Balen, Kasiman, Ngasem, Baureno, Trucuk, Kepohbaru, Dander, Ngraho, Bubuan, Malo, Tambakrejo, dan Margomulyo. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pola sensitivitas wilayah Kabupaten Bojonegoro terhadap bencana kekeringan yang dikaji berdasarkan aspek fisik, dan aspek sosial. Parameter fisik yang meliputi curah hujan yaitu rata-rata jumlah curah hujan selama 30 tahun (1986-2015), jenis tanah untuk melihat tekstur dan solum tanah, dan kemiringan lereng. Sedangkan parameter sosial yaitu jumlah penduduk, terkait dengan kebutuhan air penduduk. Metode yang digunakan dari penelitian ini yaitu metode overlay dan skoring. Tingkat sensitivitas wilayah dibagi menjadi...
Reduced forest or deforestation is widespread in East Aceh Regency for plantation, agriculture an... more Reduced forest or deforestation is widespread in East Aceh Regency for plantation, agriculture and settlement purposes. Forests in Sumatra, including in East Aceh Regency are Sumatran Elephant habitat (Elephas maximus sumatranus). However, encroachment resulted in this fauna threatened sustainability, whereas Sumatran elephants are endangered species protected by law both since Dutch colonialism, post-independence, and international regulations, and Sumatran elephants have an vital ecosystem role but are seen as a nuisance to the local economy in East Aceh Regency, so it is not electrocuted, killed and abused. This paper reviews the deforestation of the Sumatran Elephant in East Aceh Regency. The results of the study show that elephant roaming areas intersect with deforestation that occurred in East Aceh Regency. As an alternative local economy, there is still the potential of ecotourism with the mascot of the Sumatran elephant. Thus the Sumatran elephant is still able to be sustain...
Sosialisasi pemetaan potensi bahan galian non-logam dan batuan di Kelurahan Tarau Kecamatan Terna... more Sosialisasi pemetaan potensi bahan galian non-logam dan batuan di Kelurahan Tarau Kecamatan Ternate Utara adalah bagian dari peningkatan edukasi terhadap masyarakat akan pentingnya inventarisasi potensi kelurahan serta rekomendasi terhadap pemerintah Kota Ternate terkait pentingnya industri yang menambang batuan memiliki SIPB. Program pengabdian kepada masyarakat berupa sosialisasi pemetaan potensi bahan galian non-logam dan batuan di Kelurahan Tarau Kota Ternate dilaksanakan selama 1 hari kepada masyarakat dan perangkat kelurahan. Metode sosialisasi menggunakan metode penyampaian langsung dan dilanjutkan dengan diskusi seputar rencana pelaksanaan pemetaan di lapangan. Sosialisasi pemetaan potensi bahan galian non-logam dan batuan terhadap masyarakat dan perangkat Kelurahan Tarau sehingga mereka mendapatkan informasi yang utuh terkait inventarisasi potensi kelurahan serta wajibnya para pelaku industri penambangan batuan memiliki legalitas dalam bentuk SIPB yang kewenanganannya telah...
Secara geologi, Pulau Halmahera mempunyai banyak pegunungan, sehingga sangat rentan sekali berpot... more Secara geologi, Pulau Halmahera mempunyai banyak pegunungan, sehingga sangat rentan sekali berpotensi longsor. Kabupaten Halmahera Timur merupakan salah satu lokasi dengan struktur tanah tidak kompak serta banyak lereng yang tidak stabil sehingga ada beberapa titik terjadi longsor. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui susunan lapisan bawah permukaan tanah, pada lokasi jalan yang longsor di Kecamatan Wasile Timur dengan menggunakan metode geolistrik schlumberger. Pendugaan geolistrik ini dimaksudkan untuk memperoleh gambaran mengenai lapisan tanah di abwah permukaan dan kemungkinan terdapatnya lapisan pada kedalaman tertentu. Penelitian berlokasi di jalan lintas Subaim-Buli, Kecamatan Wasile Timur, Kabupaten Halmahera Timur, Provinsi Maluku Utara dan dilakukan selama 11 bulan.Dari hasil pembahasan dan analisa perhitungan maka dapat disimpulan bahwa secara geologi daerah lintasan 1 dan 2 terdapat di formasi bacan dengan jenis batuan tersusun atas batuan Gunung Api berupa ...
Uploads
Papers by amrih halil