Makalah Covid-19

Télécharger au format docx, pdf ou txt
Télécharger au format docx, pdf ou txt
Vous êtes sur la page 1sur 12

MAKALAH

WABAH COVID-19

DISUSUN OLEH :
1. ANISA SALSABILA
2. FAZILA AMMARA
3. LISTIA AZAHRA
4. LUSIYANA EMELIYA
5. MUHAMMAD RIZKY
6. MUH HIJRAH
7. NAYLA CAHYA SANHADI
8. RAHMAT HAIKAL ZIDAN SETIAWAN
9. RIO HARYONO
10. SUHARTATI EKA SEPTI

XI SOSIAL 3
KATA PENGANTAR

Dengan menyebut nama Allah SWT yang maha pengasih lagi maha penyayang.
Dengan ini kami panjatkan puji syukur atas kehadirat-Nya yang telah
melimpahkan rahmat dan hidayah-Nya kepada kami, sehingga kami dapat
menyelesaikan makalah dengan judul “ WABAH COVID–19 ’’.
Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas Ibu
Yuli Isworowati S.Pd pada bidang studi Bahasa Indonesia. Selain itu, makalah ini
juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang wabah penyakit Coronavirus
disease 19 bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Tak ada gading yang tak retak karenanya, kami menyadari bahwa dalam penulisan
makalah ini masih jauh dari kata sempurna, baik dari sisi penulisan ataupun
materinya. Kami dengan rendah hati dan dengan tangan terbuka menerima
berbagai masukan maupun saran yang bersifat membangun yang diharapkan
berguna bagi seluruh pembaca.

Samarinda, 2 November 2022

Penulis

i
DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .................................................................................i


DAFTAR ISI ...............................................................................................ii
BAB 1 PENDAHULUAN ...........................................................................1
1.1 LATAR BELAKANG ..........................................................................1
1.2 RUMUSAN MASALAH .....................................................................2
1.3 TUJUAN MASALAH ..........................................................................2
BAB 2 PEMBAHASAN .............................................................................3
2.1 PENGERTIAN COVID-19 .................................................................3
2.2 AWAL MULA PENYEBARAN COVID-19 .....................................4
2.3 CARA COVID-19 MENYEBAR .......................................................5
2.4 GEJALA COVID-19 ...........................................................................6
2.5 PENCEGAHAN COVID-19 ...............................................................7
BAB 3 PENUTUP .......................................................................................9
3.1 KESIMPULAN ...................................................................................9
3.2 SARAN ...............................................................................................9

ii
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 LATAR BELAKANG


Virus Corona adalah bagian dari keluarga virus yang menyebabkan penyakit
pada hewan ataupun juga pada manusia. Di Indonesia, masih melawan Virus
Corona hingga saat ini, begitupun juga di negara-negara lain. Jumlah kasus Virus
Corona terus bertambah dengan beberapa melaporkan kesembuhan, tapi tidak
sedikit yang meninggal. Usaha penanganan dan pencegahan terus dilakukan demi
melawan COVID-19 dengan gejala mirip Flu.
kasusnya dimulai dengan pneumonia atau radang paru-paru misterius pada
Desember 2019.Kasus infeksi pneumonia misterius ini memang banyak
ditemukan di pasar hewan tersebut. Virus Corona atau COVID-19 diduga dibawa
kelelawar dan hewan lain yang dimakan manusia hingga terjadi penularan.
Coronavirus sebetulnya tidak asing dalam dunia kesehatan hewan, tapi hanya
beberapa jenis yang mampu menginfeksi manusia hingga menjadi penyakit
radang paru.
Kasus ini diduga berkaitan dengan pasar hewan Huanan di Wuhan yang
menjual berbagai jenis daging binatang, termasuk yang tidak biasa dikonsumsi
seperti ular, kelelawar, dan berbagai jenis tikus. Dengan latar belakang tersebut,
Virus Corona bukan kali ini saja memuat warga dunia panik. Memiliki gejala
yang sama-sama mirip Flu, Virus Corona berkembang cepat hingga
mengakibatkan infeks yang lebih parah dan gagal organ.

1
1.2 RUMUSAN MASALAH

Berdasarkan uraian pada bagian latar belakang di atas maka yang menjadi
rumusan masalah adalah :

a. Darimana awal mula penyebaran Covid-19?


b. Bagaimana proses penyebaran Covid-19?
c. Bagaimana cara pencegahan Covid-19?

1.3 TUJUAN MASALAH

Dari beberapa masalah yang telah diidentifikasi dan dirumuskan, terdapat


tujuan dari masalah itu sendiri.

a. Memahami dan mengetahui gejala-gejala dari COVID-19.


b. Dapat mengaplikasikan cara mencegah penyebaran Virus Corona.
c. Memahami dan mengetahui apa itu COVID-19 dan apa yang harus kita
lakukan

2
BAB 2

PEMBAHASAN

2.1 PENGERTIAN COVID-19

COVID-19 (Corona Virus Disease 2019) adalah penyakit menular yang


disebabkan oleh SARS-CoV-2, salah satu jenis koronavirus. Virus ini pertama
kali ditemukan di kota Wuhan, China pada akhir Desember 2019. Virus ini
menular dengan sangat cepat dan menyebar ke hampir semua negara, termasuk
Indonesia, hanya dalam waktu beberapa bulan.

Hal tersebut membuat beberapa negara memberlakukan kebijakan lockdown


untuk mencegah virus Corona makin meluas. Di Indonesia, pemerintah
menerapkan kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat
(PPKM) untuk menekan penyebaran virus ini.

Kasus ini dimulai dengan pneumonia atau radang paru-paru misterius pada
Desember 2019. Kasus infeksi pneumonia misterius ini memang banyak
ditemukan di pasar hewan di Wuhan. Virus Corona atau COVID-19 diduga
dibawa kelelawar dan hewan lain yang dimakan manusia hingga terjadi
penularan. Coronavirus sebetulnya tidak asing dalam dunia kesehatan hewan,
tapi hanya beberapa jenis yang mampu menginfeksi manusia hingga menjadi
penyakit radang paru.

3
2.2 AWAL MULA PENYEBARAN COVID-19

Berawal dari kasus lokal, Covid-19 menyebar ke seluruh dunia. Virus ini
diketahui pertama kali muncul di pasar hewan dan makanan laut di Kota
Wuhan. Dilaporkan kemudian bahwa banyak pasien yang menderita virus ini
dan ternyata terkait dengan pasar hewan dan makanan laut tersebut. Orang
pertama yang jatuh sakit akibat virus ini juga diketahui merupakan para
pedagang di pasar itu.

Para ilmuwan telah mencapai konsensus luas bahwa virus menyebar sebagai
akibat dari "zoonotic spillover" atau "virus yang melompat" dari hewan yang
terinfeksi ke manusia, sebelum menjadi sangat menular dari manusia ke
manusia. Namun, teori lain yakin bahwa virus tersebut mungkin lolos dari
fasilitas riset biologi utama, yang terletak relatif dekat dengan pasar, yakni
Institut Virologi Wuhan (WIV).

Beberapa orang mengatakan bahwa virus itu bisa saja buatan manusia untuk
digunakan sebagai senjata biologis. Beberapa ilmuwan mendukung gagasan
untuk melihat kedua teori yang saling bersaing. Teori kebocoran laboratorium
dari virus yang awalnya dikumpulkan dari alam liar, melawan teori adanya
lompatan virus alami (infeksi yang menyebar dari kelelawar ke manusia secara
langsung atau melalui hewan perantara seperti trenggiling atau mamalia lain
yang belum teridentifikasi).

Berdasarkan petunjuk ilmiah yang sejauh ini tersedia, sebagian besar


ilmuwan saat ini lebih meyakini gagasan tentang penyebab natural. Namun, ada
kelompok minoritas yang berpendapat bahwa bukti untuk mendukung teori
kebocoran laboratorium lemah hanya karena belum dieksplorasi secara
mendalam.

4
2.3 CARA COVID-19 MENYEBAR

Virus ini ditularkan melalui kontak langsung dengan percikan dahak dari
orang yang terinfeksi (melalui batuk dan bersin), dan jika menyentuh
permukaan yang terkontaminasi virus. Virus ini dapat bertahan selama beberapa
jam di permukaan, tetapi disinfektan sederhana dapat membunuhnya.

Dahak dan air liur membawa sejumlah besar virus. Beberapa prosedur medis
dapat menyebabkan virus ditransmisikan lebih mudah dari biasanya untuk
tetesan kecil seperti itu, yang dikenal sebagai transmisi udara .

Masa inkubasi corona paling pendek berlangsung selama 2 hingga 3 hari,


sedangkan paling lama bisa mencapai 10 hingga 12 hari. Namun melihat
perilaku virus corona pada penyakit lainnya, para ahli mengatakan bahwa masa
inkubasi tersebut dapat mencapai waktu 14 hari.Beberapa orang telah terinfeksi
dan pulih tanpa menunjukkan gejala, tetapi ketidakpastian tetap dalam hal
penularan tanpa gejala.

Ini adalah rentang waktu yang dibutuhkan oleh virus tersebut untuk
menjangkit dan menampakkan gejala-gejala awal. Dalam masa tersebut virus
corona masih bisa menular ke orang lain sehingga cukup sulit untuk
mendeteksinya.

Menurut riset, virus corona sensitif terhadap panas dan dapat secara efektif
dinonaktifkan oleh pelarut lipid dengan suhu setidaknya 56℃ selama 30 menit.
Selain itu bisa juga dinonaktifkan dengan eter, alkohol 75 persen, disinfektan
yang mengandung klorin, asam peroksiasetat, dan kloroform. Klorheksidin
tidak efektif dalam menonaktifkan virus ini.

5
2.4 GEJALA COVID-19

Gejala awal infeksi virus Corona atau COVID-19 bisa menyerupai gejala
flu, yaitu demam, pilek, batuk kering, sakit tenggorokan, dan sakit kepala.
Setelah itu, gejala dapat hilang dan sembuh atau malah memberat. Penderita
dengan gejala yang berat bisa mengalami demam tinggi, batuk berdahak bahkan
berdarah, sesak napas, dan nyeri dada. Gejala-gejala tersebut muncul ketika
tubuh bereaksi melawan virus Corona.

Demam, batuk , kehilangan nafsu makan , kelelahan , sesak napas , produksi


dahak , nyeri otot dan sendi . Merupakan gejala umum yang muncul pada
penderita Covid- 19.

Perlu diketahui, gejala-gejala awal pada virus corona bisa saja tidak
langsung muncul setelah pengidap terinfeksi. Biasanya, pengidap akan
mengalami gejala corona di hari kelima, meskipun ada juga pengidap yang
mengalami gejala corona lebih dari 12 hari setelah terkena virus.

Ada penundaan antara saat seseorang pertama kali terinfeksi dan saat ia
mengalami gejala. Ini disebut masa inkubasi . Masa inkubasi COVID-19
biasanya 5 – 6 hari tetapi dapat berkisar dari 2 hingga 14 hari, meskipun 97,5%
orang yang mengalami gejala akan melakukannya dalam 11,5 hari infeksi.

6
2.5 PENCEGAHAN COVID-19

Cara pencegahan yang terbaik adalah dengan menghindari faktor-faktor


yang bisa menyebabkan Anda terinfeksi virus ini, yaitu dengan cara:

 Terapkan physical distancing, yaitu menjaga jarak minimal 1 meter dari


orang lain,
 Gunakan masker saat beraktivitas di tempat umum atau keramaian,
termasuk saat pergi berbelanja bahan makanan.
 Rutin mencuci tangan dengan air dan sabun atau hand sanitizer yang
mengandung alkohol minimal 60%, terutama setelah beraktivitas di luar
rumah atau di tempat umum.
 Jangan menyentuh mata, mulut, dan hidung sebelum mencuci tangan.
 Tingkatkan daya tahan tubuh dengan pola hidup sehat.
 Hindari kontak dengan penderita COVID-19, orang yang dicurigai positif
terinfeksi virus Corona, atau orang yang sedang sakit demam, batuk, atau
pilek.
 Tutup mulut dan hidung dengan tisu saat batuk atau bersin, kemudian
buang tisu ke tempat sampah.
 Jaga kebersihan benda yang sering disentuh dan kebersihan lingkungan,
termasuk kebersihan rumah.

Untuk orang yang diduga terkena COVID-19 atau termasuk kategori ODP
(Orang Dalam Pemantauan) maupun PDP (Pasien Dalam Pengawasan), ada
beberapa langkah yang bisa dilakukan agar virus Corona tidak menular ke
orang lain, yaitu:

 Lakukan isolasi mandiri dengan cara tinggal terpisah dari orang lain
untuk sementara waktu. Bila tidak memungkinkan, gunakan kamar tidur
dan kamar mandi yang berbeda dengan yang digunakan orang lain.
 Jangan keluar rumah, kecuali untuk mendapatkan pengobatan.
 Bila ingin ke rumah sakit saat gejala bertambah berat, sebaiknya hubungi
dulu pihak rumah sakit untuk menjemput.
 Larang dan cegah orang lain untuk mengunjungi atau menjenguk Anda
sampai Anda benar-benar sembuh.

7
 Sebisa mungkin jangan melakukan pertemuan dengan orang yang sedang
sedang sakit.
 Hindari berbagi penggunaan alat makan dan minum, alat mandi, serta
perlengkapan tidur dengan orang lain.
 Pakai masker dan sarung tangan bila sedang berada di tempat umum atau
sedang bersama orang lain.
 Gunakan tisu untuk menutup mulut dan hidung bila batuk atau bersin,
lalu segera buang tisu ke tempat sampah.

Kondisi-kondisi yang memerlukan penanganan langsung oleh dokter di


rumah sakit, seperti melahirkan, operasi, cuci darah, atau vaksinasi anak, perlu
ditangani secara berbeda dengan beberapa penyesuaian selama pandemi
COVID-19. Tujuannya adalah untuk mencegah penularan virus Corona selama
Anda berada di rumah sakit.

8
BAB 3

PENUTUP

3.1 KESIMPULAN

Covid 19 merupakan salah satu jenis penyakit yang bisa menular, yang mana
pertamanya penyakit ini berasal dari binatang lalu menjangkit ke manusia dan
menyebar ke manusia yang lain. Virus ini awal mulainya ditemukan di Wuhan,
Tiongkok, bulan Desember 2019.

Penyakit ini menyerang pada sistem pernafasan. dan dapat menyebabkan


beberapa komplikasi akibat infeksinya hingga kematian.

Covid 19 merupakan salah satu penyakit yang penyebarannya sangat begitu


cepat bahkan lebih cepat dari penyakit MERS (middle-east respiratory)
syndrome dan SARS (severe acute respiratory syndrome).

3.2 SARAN
 Selama pandemi kita lebih baik tetap mematuhi protokol kesehatan
dimanapun berada.
 Mencuci tangan dengan sabun cair
 Menutup mulut ketika sedang bersin atau batuk
 Hindari kontak langsung dengan orang yang terinfeksi

Vous aimerez peut-être aussi