Papers by Riyanda 666
Adalah suatu sistem untuk memelihara dan memastikan: AKURASI dan KONSISTENSI data AKURASI dan KON... more Adalah suatu sistem untuk memelihara dan memastikan: AKURASI dan KONSISTENSI data AKURASI dan KONSISTENSI semua sistem yang menyimpan, memproses, atau pengambilan kembali data. Bahwa data yang direkam harus PERSIS SAMA seperti yang dimaksud, dan saat diambil kembali maka data itu PERSIS SAMA seperti saat pertama kali disimpan. DATA INTEGRITY ? 2 ©2016. ALL RIGHTS RESERVED. an WHO

Mengingat jumlah lansia semakin bertambah dari tahun ke tahun maka masalah kesehatan lansia (lanj... more Mengingat jumlah lansia semakin bertambah dari tahun ke tahun maka masalah kesehatan lansia (lanjut usia ≥ 55 tahun) menjadi perlu semakin diperhatikan. Salah satu penyebab kematian utama pada kalangan ini adalah penyakit jantung koroner (PJK), dan salah satu faktor risiko PJK adalah hiperlipidemia. Di samping itu datadata survei mengenai dislipidemia pada lansia di pedesaan masih belum banyak diteliti, maka peneliti melakukan penelitian pada suatu kelompok lansia di pedesaan dengan menggunakan metode penelitian secara cross-sectional dan pemeriksaan sampel darah secara enzimatik. Penelitian dilaksanakan sejak Februari 1999 sampai September 1999, dengan jumlah seluruh sampel sebanyak 132 orang yang terdiri dari lansia pedesaan sebanyak 72 orang dan lansia di perkotaan sebanyak 60 orang, termasuk wanita dan pria dengan umur > 55 tahun. Dari penelitian ini mendapatkan hasil bahwa prevalensi dislipidemia lansia di pedesaan lebih rendah daripada di perkotaan. Namun hanya hiperkolesterolemia dan hipertriglisedemia yang menunjukan ada perbedaan yang bermakna (< 0,001) antara lansia di pedesaan dan lansia di perkotaan, yang mana lansia di pedesaan angka prevalensi hiperkolesterolemia dan hipertriglisedemia adalah 13,9%, sedangkan di perkotaan prevalensi hiperkolesterolemia 26,7% dan hipertrigliseridemia 21,7%. Lansia yang menderita hiperkolesterolemia dan hiperlipidemia di pedesaan 11,1% (wanita 6,9%, pria 4,2%), lansia di perkotaan 18,3% (wanita 6,7%, pria 11,7%), kelompok ini mempunyai risiko lebih tinggi dari pada lansia yang hanya menderita hiperkolesterolemia atau hanya hiperlipidemia saja.
Teaching Documents by Riyanda 666
Dokumentasi pembuatan obat merupakan bagian dari sistem informasi manjemen yang meliputi spesifik... more Dokumentasi pembuatan obat merupakan bagian dari sistem informasi manjemen yang meliputi spesifikasi. prosedur, metode dan instruksi, perencanaan, pelaksanaan, pengendalian serta evaluasi seluruh rangkaian kegiatan pembuatan obat
Conference Presentations by Riyanda 666
Drafts by Riyanda 666

di definisikan sebagai zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis ... more di definisikan sebagai zat atau obat yang berasal dari tanaman atau bukan tanaman, baik sintetis maupun semisintetis, yang dapat menyebabkan penurunan atau perubahan kesadaran, hilangnya rasa, mengurangi sampai menghilangkan rasa nyeri, dan dapat menimbulkan ketergantungan. Dalam UU No 35 Tahun 2009, narkotika digolongkan kedalam tiga golongan: Narkotika Golongan I Narkotika golongan satu hanya dapat digunakan untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan dan tidak digunakan dalam terapi, serta mempunyai potensi sangat tinggimengakibatkan ketergantungan Contoh: Heroin, Kokain, Daun Kokain, Opium, Ganja, Jicing, Katinon, MDMDA/Ecstasy, dan lebih dari 65 macam jenis lainnya. Narkotika Golongan II Narkotika golongan dua, berkhasiat untuk pengobatan digunakan sebagai pilihan terakhir dan dapat digunakan dalam terapi dan/atau untuk tujuan pengembangan ilmu pengetahuan serta mempunyai potensi tinggi mengakibatkan ketergantungan.
Uploads
Papers by Riyanda 666
Teaching Documents by Riyanda 666
Conference Presentations by Riyanda 666
Drafts by Riyanda 666